JAKARTA, IndonesiaPos.co.id
Momen Peringatan Detik-Detik Proklamasi HUT Kemerdekaan RI punya bebarapa kenangan tak terlupakan. Seperti tradisi mengenakan busana adat nusantara bagi para hadirin, kemudian dilombakan. Siapa juaranya diberi hadiah sepeda kayuh oleh Presiden Jokowi.
Menariknya, ini belum pernah terjadi sebelumnya dalam sejarah peringatan HUT Kemerdekaan RI, usai acara Detik-detik Proklamasi dan Pengibaran Sang Saka Merah Putih oleh Tim Paskibraka, Presiden Jokowi selaku Inspektur Upacara (Irup), tanpa diminta atau tidak ada dalam protokoler maupun rundown acara, turun dari podium kehormatan dan pergi ke tengah lapangan.
Kepala Negara turun dari podium kemudian berjalan menghampiri Komandan Upacara, Kolonel Laut (P) Hariyo Poernomo, untuk menyapa sekaligus mengucapkan selamat telah memimpin jalannya upacara dengan sangat baik, di Lapangan Istana Merdeka Jakarta, Sabtu (17/8/2019).
Tak menyangka Presiden akan melakukan hal tersebut, sontak membuat Hariyo tersenyum bahagia dan agak grogi sambil mengatur-atur posisi pedang pora di pinggangnya. Padahal benda tersebut tetap ada di tempatnya walau tidak diatur posisinya.
Mungkin satu hal yang tak disadari Hariyo adalah, Republik Indonesia memiliki Presiden yang tak satupun bisa menebak apa yang akan dilakukannya serta apa yang ada di dalam pikirannya untuk sekarang dan yang akan datang. Namun setiap keputusan pastinya diambil oleh Presiden dengan sebaik-baiknya dan sepenuh-penuhnya untuk kepentingan rakyat untuk sekarang dan masa depan.
Kolonel Laut (P) Hariyo Poernomo, pria kelahiran Jakarta, 31 Juli 1976, merupakan lulusan Akademi Angkatan Laut tahun 1997. Saat ini ia menjabat sebagai Kepala Departemen Strategi Sekolah Staf dan Komando Angkatan Laut (Seskoal).
Peringatan HUT Kemerdekaan RI Ke-74 tahun ini mengangkat tema SDM Unggul Indonesia Maju.