JEMBER, IndonesiaPos – Rencana Dinas Pekerjaan Umum (DPU) perumahan Rakyat Kawasan Pemukiman dan Cipta Karya Pemkab Jember melaunching kegiatan pembangunan trotoar di jalan Gajah Mada hingga jalan Sultan Agung sebesar Rp.8.190.498.000,00 diragukan akan selesai pada bulan Agustus mendatang.
Selain mepetnya waktu pekerjaan yang hanya sekitar 2 bulan, kondisi lapangan juga berpotensi pada molornya waktu penyelesaian.
Dari data yang berhasil dihimpun media menyebutkan, proses lelang pekerjaan hingga berita ini diunggah memasuki tahap klarifikasi .
Jika berjalan sesuai schedule maka penandatanganan kontrak dipastikan akan dilakukan sekitar 7-10 hari mendatang.
Jika itu dilakukan maka target penyelesaian pekerjaan pada bulan Agustus mendatang hanya memiliki waktu sekitar kurang lebih 60 hari.
Hal ini yang menjadi perbincangan hangat sejumlah rekanan Jember. Mereka pesimis pekerjaan akan selasai tepat waktu.
Idr, salah seorang rekanan kepada media menjelaskan, ada yang tidak tepat dalam proses pekerjaan pembangunan trotoar ini.
BACA JUGA :
- Sejumlah Kepala Negara ASEAN Mulai Tiba di Labuan Bajo
- Kemenlu RI Sebut, Ada Tiga Negara Ingin Menjadi Mitra ASEAN
- Harga Komoditas Pangan Masih Normal di Bawah HAP
- Informasi Kebocoran Dokumen ESDM, KPK Menunggu Hasil Penyelidikan Dewas
Menurut pengakuan Idr diawali oleh keterlambatan masalah perencanaan proyek tersebut. ” Saya berpikir ada yang tidak tepat pada proses perencanaannya yang sangat terlambat. imbasnya proses lelangnyapun mundur hingga bulan Mei,”ungkapnya
Kalau itu tetap dilakukan menurut Idr, hanya menyisakan waktu 2 bulan untuk penyelesaian pekerjaan sesuai batas waktu yang telah ditentukan.
“Belum lagi masalah tehnis dilapangan terkait pada saat pekerjaan. di lokasi proyek merupakan jalan raya yang syarat dengan kepadatan lalu lintas. Belum lagi adanya tempat usaha disepanjang jalan itu yang otomatis memerlukan waktu untuk penyesuaian agar tidak terganggu,”tambahnya.
Menyikapi persoalan keraguan sejumlah pihak akan selesainya pekerjaan tepat waktu , kepala dinas Cipta Karya, Rahman Anda saat dikonfirmasi media mengaku, pihaknya telah melakukan beberapa persiapan terkait rencana permasalahan yang muncul dalam proyek pembangunan trotoar tersebut. Salah satunya dengan melakukan evaluasi terkuat rekayasa jalan.
“Kita sudah berkoordinasi dengan beberapa pihak terkait untuk membantu kelancaran proyek ini. Termasuk dengan melakukan rekayasa jalan,”ujarnya.
Untuk masalah tehnisnya lanjut Rahman, ia meminta kepada siapapun yang mengerjakan untuk bekerja semaksimal mungkin. “Semoga saja bisa lancar dan selesai tepat waktu,”harapnya.(Kik)
