SUMENEP-IndonesiaPos
PT Garam (Persero) merupakan salah satu BUMN yang bergerak dalam bidang usaha Garam. memproduksi garam bahan baku dan olahan yang digunakan sebagai bahan baku garam konsumsi dan industry.
Program Kerja Bina Lingkungan (PKBL) dan atau Corporate Social Responsibility (CSR) berkantor pusat di Kecamatan Kalianget, Kabupaten Sumenep, Madura tersebut telah bekerja sama dengan pihak daerah melalui Dinas Lingkungan Hidup (DLH).
“Dalam kerjasama ini terkait pembuangan sampah. Ini merupakan bagian tanggungjawab kepada masyarakat sehingga menjamin kesehatan dan kebersihan lingkungan tetap terjaga dan steril,”ujar Direktur Utama PT. Garam (persero), Budi Sasongko kepada media IndonesiaPos, Rabu (4/3/2020).
Ia mengatakan bahwa, PT Garam akan membenahi sampah yang ada di Desa Karanganyar. Pihaknya juga akan menambah tempat sampah yang dirasa kurang oleh masyarakat Desa tersebut.
“Mari kita saling bahu membahu, menjaga keharmonisan dan menjalin kerukunan. Bahkan, yang bagus dengan cara FGD agar permasalahan sekecil apapun akan cepat terselasaikan,”tuturnya pada media ini.
Budi Sasongko juga menuturkan, pihaknya akan selalu bersama masyarakat untuk menciptakan kebersihan lingkungan, bahkan di tahun 2018, PT. Garam telah memberikan bantuan kontainer bak sampah di 7 (tujuh) titik pembuangan sampah.
“Beberapa desa diantaranya yaitu, Desa Pinggir papas 1 kontainer, Desa Karanganyar 1 kontainer, Desa Marengan Laok 1, Desa Kalianget Barat 1 kontainer, Desa Kalianget Timur 3 kontainer,”terangnya.
Selain itu, pada tahun 2019 lalu, bantuan tong sampah juga dilakukan oleh PT GARAM melalui Divisi PKBL yang diberikan kepada masyarakat Desa Karanganyar sebanyak 300 tong sampah, agar kebersihan lingkungan di desa tersebut.
“Mengapa kita lakukan hal itu, karena membawa dampak positif terutama terhadap kesehatan lingkungan sekitar,” tukasnya.( Rid ).