BONDOWOSO, IndonesiaPos – Gelombang protes terhadap pembakaran bendera Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) di Jakarta (25/6/2020), terus berlangsung hingga hari ini diseluruh Nusantara. Seluruh kader partai bergambar banteng moncong putih ini diminta oleh Megawati untuk merapatkan barisan dan melaporkan peristiwa itu ke Polisi.
Mendengar ada perintah dari Megawati, seluruh kader partai diselurh nusantara turun ke jalan, minta Polisi segera menangkap pelaku pembakar bendera PDI Perjuangan untuk diproses hukum. Seperti yang dilakukan kader PDI Perjuangan Kabupaten Bondowoso. Selasa, (30/6/2020). Pagi.
Ratusan kader PDI Perjuangan kota Tape ini mendatangi Mapolres Bondowoso. Bahkan, aksi ini dipimpin langsung oleh sekretaris DPC PDI Perjuangan, Sinung Sudrajad , yang juga sebagai Wakil Ketua DPRD Bondowoso.
Selain itu, turut serta seluruh anggota fraksi PDI Perjuangan DPRD Bondowoso, dan rutusan pengurus PAC se Kabupaten Bondowoso.
Sebelum menuju ke Polres, kader Banteng menggelar orasi di depan kantor DPC dan selanjutnya rombongan konvoi sepeda mitra dan puluhan mobil bergerak munju Mapolres Bondowoso.
Saat tiba di Polres langsung disambut oleh Kapolres AKBP Erick Frendriz, Wakapolres Kompol Susiyanto dan sejumlah pejabat utama Polres Bondowoso.
“Kami mendukung upaya Polri, dan minta kepada Polres Bondowoso untuk menyampaikan aspirasi kader PDI Perjuangan Bondowoso agar supaya menangkap pelaku pembakaran bendera,”ujar Sinung Sudrajad.

Sementara itu, Kapolres Bondowoso AKBP Erick Frendriz berjanji akan menyampaikan aspirasi kader PDI Perjuangan ke Polda Jatim hingga ke Mabes Polri.
“Saya menyampaikan terima kasih kepada seluruh kader PDIP yang melakukan aksi damai dengan tertib. Saya akan menyampaikan aspirasi ini ke pimpinan di Polda Jatim dan Mabes Polri,”tegasnya.
Usai menyampaikan aspirasi sejumlah kader puluhan perwakilan aksi langsung mengundurkan diri dengan tertib dan aman.