<

Relokasi PKL Alun-Alun Segera Dilakukan Pada Akhir Tahun 2019

BONDOWOSO, IndonesiaPos.co.id

Relokasi Pedagang Kaki Lima (PKL) yang direncanakan akan digeser ke kawasan sentra kuliner Jembatan Ki Ronggo sampai saat ini belum terealisasi.

Rencana relokasi ini memang sempat mendapat penolakan dari para PKL yang sudah bertahun-tahun berjualan di alun-alun Bondowoso. Mereka khawatir, jika pindah ke tempat lain akan mengurangi pendapatan karena sepi pengunjung.

Meski sudah beberapa pihak DPD Asosiasi Pedagang Kaki Lima Indonesia (APKLI) melakukan koordinasi dengan Pemkab Bondowoso. namun, hingga saat ini belum ada kesepakatan.

Kendati demikian, relokasi PKL sudah pasti dilakukan karena sudah ada kesepakatan dengan Komnas HAM bahwa sampai akhir tahun 2019 para PKL sudah harus pindah.

“Apalagi ada rencana tahun 2020 alun-alun Bondowoso akan segera direnovasi, sehingga mau tidak mau PKL harus pindah,”kata Asisten II Sekretariat Pemkab Bondowoso, Agus Suwardjito.

Tidak hanya di alun-alun, PKL yang tersebar di beberapa titik kawasan zona hijau sudah menyiapkan kawasan baru untuk para PKL berjualan.

” Alun-alun itu ruang terbuka hijau. Nanti waktu renovasi kita rancang dengan etalase untuk memamerkan produk-produk unggulan Bondowoso,”ujarnya.

Menurutnya, tempat relokasi di sentra kuliner Ki Ronggo saat ini sedang dipersiapkan.  “Tiap stand kita beri nama sehingga ketika ada penutupan mendadak di alun-alun, tempat PKL sudah siap,”katanya.

Untuk menarik minat masyarakat agar beralih ke sentra kuliner Ki Ronggo, sambung Agus,  akan diadakan panggung hiburan tiap akhir pekan. “Malah ada usulan dari Pokja PKL mau diadakan Car Free Night, tapi karena anggarannya tidak masuk tahun ini jadi kita tunda dulu,”imbuhnya.

BERITA TERKINI

IndonesiaPos