JAKARTA, IndonesiaPos – Seorang wanita bercadar menerobos Istana Merdeka, kedapatan membawa senjata api dan menodongkan senjata api itu ke Anggota Paspampres yang berjaga di kawasan Istana Presiden Jakarta.
Perempuan yang diperkirakan berusia 25 tahun ini, diamankan di Istana Kepresidenan, Jakarta pada Selasa 25 Oktober 2022 pagi sekitar pukul 07.00 WIB.
Saat peristiwa itu terjadi, Presiden Joko Widodo (Jokowi) sudah meninggalkan Istana Kepresidenan Jakarta dan menuju Bandara Halim Perdanakusuma Jakarta Timur. Hari ini, Selasa 25 Oktober 2022 Jokowi dijadwalkan melakukan kunjungan kerja ke Kalimantan Timur.
Dari keterangan Istana Kepresidenan Selasa pagi, pada pukul 07.00 WIB Jokowi sudah berada di Bandara Halim Perdanakusuma dan Jokowi lepas landas dari Bandara Halim menuju ke Kalimantan Timur sekitar pukul 07.05 WIB.
Jokowi kemudian tiba di Bandara Internasional Sultan Aji Muhammad Sulaiman Sepinggan, Kota Balikpapan, Provinsi Kalimantan Timur, sekitar pukul 09.55 WITA.
Jokowi akan melakukan sejumlah kegiatan di Kalimantan Timur, diantaranya yaitu menyerahkan bantuan tunai langsung (BTL) kepada para pedagang pasar dan pedagang kaki lima yang ada di Balikpapan.
Selain itu, Presiden juga akan menyerahkan sejumlah bantuan sosial kepada para penerima manfaat di Kantor Pos Cabang Balikpapan, Kota Balikpapan.
Bantuan sosial yang diserahkan antara lain bantuan langsung tunai (BLT) bahan bakar minyak (BBM) dan bantuan subsidi upah (BSU).
Wanita Bercadar Terobos Istana Merdeka Bawa Senjata Api Jenis FN, Diamankan Polisi
Diberitakan sebelumnya, Seorang perempuan diamankan oleh aparat kepolisian karena berusaha menerobos kawasan istana kepresidenan Jakarta, di Jalan Medan Merdeka Utara. Perempuan tersebut berusaha menerobos kawasan Istana dengan membawa senjata api jenis FN.
Peristiwa ini diunggah oleh akun instagram @lovers-polri, pada hari Selasa 25 Oktober 2022. melalui unggahannya akun itu menyebutkan bahwa perempuan yang belum diketahui identitasnya tersebut menodongkan senjata ke seorang Paspampres. “Melaporkan telah terjadi orang mencurigakan membawa senjata api dan tidak memiliki identitas jelas sudah diamankan oleh personel Gatur dan juga Paspampres,” kata seorang yang merekam peristiwa tersebut.