PAMEKASAN,IndonesiaPos
Salah satu warga di Kabupaten Pamekasan yang dinyatakan terjangkit Virus Covid-19, pasien katagori anak.
Hal itu dtegaskan Bupati Baddrut Tamam, kepada awak media bahwa korban yang berstatus PDP ini awalnya pernah dirawat di RSUD dr H Slamet Martodirdjo Pamekasan pada hari Kamis (19/03) sekitar pukul 12.31 WIB dan korban berasal dari Kabupaten Malang sampai ke Pamekasan pada hari Selasa (17/03).
Pada hari Jum’at (20/03) lalu korban meninggal dunia setelah beberapa hari dirawat di RSUD dr H Slamet Martodirdjo. Namun hasil laboratorium dari Balai Besar Teknik Kesehatan Lingkungan dan Pengendalian Penyakit ( BBTKLPP ) Surabaya bahwa korban dinyatakan Negatif Virus Corona.
“Ketika dilakukan tes ulang di Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan (Balitbangkes ) Jakarta ternyata korban Positif terpapar Virus Corona,”terang Baddrut Tamam Bupati Pamekasan.
Dijelaskan, hasil tes positif itu didapat informasi hasil laboratorium dari Balitbangkes Jakarta tersebut pada hari ini sekira pukul 17.00 WIB.
“Korban yang Positif Virus Corona itu meninggal sejak hari Jum’at (20/03) lalu, sekira pukul 12.30 WIB,”ujar Baddrut Tamam, kepada sejumlah wartawan di Pendopo Ronggosukowati. Minggu malam, (29/3/2020)
Pasien yang dinyatakan Positif terpapar Virus Corona ini telah dikebumikan sesuai dengan satandar operasi prosedur (SOP).
Adanya warga Pamekasan yang Positif terpapar Virus Corona, Bupati mengajak lapisan masyarakat untuk ikut serta menekan penyebaran Virus Covid-19 agar tidak ada lagi di Kabupaten Pamekasan.
“Mari kita semua bersama sama untuk mengikuti arahan Pemerintan dan maklumat dari Kapolri yang telah disebarkan luaskan untuk diam dirumah saja hal ini demi keselamtan kita semua,”harap Bupati Pamekasan.( ndri ).