BANYUWANGI, IndonesiaPos
Kepala Dinas Pertanian dan Pangan (Dispertapang) Kabupaten Banyuwangi terkesan menghindar saat hendak dikonfirmasi wartawan, terkait bantuan ternak sapi yang diduga macet hingga bernilai miliaran.
Berdasarkan Laporan hasil pemeriksaan (LHP) Tahun anggaran 2020 oleh BPK, temuan tersebut bernilai lebih dari Rp 2 miliar rupiah tak bergulir.
BACA JUGA : BPK Temukan Program Ternak Sapi Bergulir Sebesar Rp2 Miliar di Banyuwangi Macet
Sejumlah wartawan sudah berusaha melakukan konfirmasi baik melalui pesan, dan mendatangi langsung ke kantornya. Namun belum ada jawaban, dan terkesan menghindar,” kata Choirul wartawan media setempat.
Sebelumnya , pihak Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan berjanji akan segera melakukan tinjau lapangan.
“Ini segera akan kita tinjau lapang (TL), hari ini kita rapatkan dengan inspektorat, sebelum kita ke BPK untuk minta justifikasinya,” kata Cahyanto, Plt kepala BPKAD Banyuwangi, Rabu (13/10/2021) kemarin.
Lebih jauh Cahyanto menegaskan, pihaknya sudah merekomendasi agar menanyakan langsung ke pihak inspektorat.( Bdy)