SUMENEP-IndonesiaPos
Seorang pelajar SMP sempat di nyatakan hilang setelah diantar orang tua ke sekolahnya.
Kejadian tersebut sempat dilaporkan ke Polsek Gapura Sumenep pada hari Selasa (18/02). SAA hilang sejak Senin (17/02) sekira pukul 13.30 WIB.
Berdasarkan informasi data orang/anak hilang seorang pelajar putri dengan inisial SAA dengan nomor Laporan Pengaduan /01/II/2020/Polsek Gapura Sumenep. Setelah dilakukan pencarian oleh pihak Polres Sumenep, ternyata korban tidak di culik.
Kapolres Sumenep AKBP Deddy Supriadi, mengatakan, korban pergi dengan sengaja setelah melakukan perjanjian dengan salah satu orang yang dikenal melalui media sosial Facebook.
“Saat diantar ke sekolah oleh orang tuanya, korban lalu pergi menemui salah seorang yang dikenalnya melalui media sosial, sejak saat itu korban tidak pulang,”ucap Kapolres Sumenep.
Kemudian Polres Sumenep melakukan pencarian, setelah mengantongi identitas pelaku, akhirnya petugas menemukan pelaku yang membawa korban. Pelaku warga asal Kabupaten Probolinggo berinisial AF.
“Kemudian anggota melakukan penangkapan terhadap pelaku di Kabupaten Probolinggo,”ujar Kapolres.
Kapolres mengungkapkan, menurut pengakuan pelaku AF, selain membawa kabur anak dibawah umur, ia sempat melakukan hubungan layaknya suami istri.
“Setelah saya nikahi, baru saya setubuhi pak,”katanya FA yang diturunkan Kapolres saat diintrogasi pada konferensi pers hari Jum’at (20/03).
“Dari keterangan pelaku FA, korban tidak dinikahi secara resmi,” imbuh Kapolres Sumenep.(hen).