JAKARTA, IndonesiaPos – Dalam kunjungan kerja ke Provinsi Kalimantan Timur pada hari ini, Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyempatkan diri untuk meninjau progres pembangunan di Ibu Kota Nusantara (IKN). Pada kesempatan kali ini Jokowi menuju IKN dengan cara yang berbeda dari biasanya.
Jika biasanya Presiden dan rombongan menggunakan jalur darat dari Balikpapan ke IKN dengan waktu tempuh selama 2 jam, tetapi kali ini Jokowi memilih menggunakan jalur laut. Jokowi dan rombongan menuju IKN melalui jalur laut dengan menggunakan KRI Escolar – 871.
Jarak dari Pelabuhan Semayang, Kota Balikpapan ke Pelabuhan Cita Sabut, Kecamatan Sepaku, Kabupaten Penajam Paser Utara ditempuh selama 1 jam. Dalam perjalanan tersebut, Presiden dan rombongan melintasi Jembatan Pulau Balang yang menghubungkan Balikpapan dan IKN. “Ini menelusuri jalur logistik untuk IKN,” kata Jokowi, Selasa (25/10/2022).
BACA JUGA :
- Saat Wanita Bercadar Bawa Senpi Terobos Istana, Presiden Jokowi Sedang Menuju Bandara
- Wanita Bercadar Terobos Istana Merdeka Bawa Senjata Api Jenis FN, Diamankan Polisi
Dalam perjalanan ke IKN itu Jokowi melewati jalur laut yang akan menjadi wilayah transportasi logistik ke IKN. Presiden menyebut bahwa pelabuhan di wilayah tersebut nantinya juga akan dikembangkan untuk transportasi publik.
“Sementara kita pakai dulu untuk logistik dan nantinya menurut saya di pelabuhan yang sekarang ada ini, ini kan pelabuhan lama, ini akan dikembangkan juga untuk penumpang dan logistik,” ujar Jokowi.
Sebelumnya diberitakan Presiden Jokowi mengungkapkan optimismenya bahwa rencana pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) akan segera terwujud. Bahkan, Kepala Negara meyakini pembangunan IKN dalam dua tahun ke depan berjalan pesat sehingga Bangsa Indonesia dapat merayakan hari jadinya yang ke 79 di IKN pada tahun 2024 nanti.
BACA JUGA :
- Antisipasi Bencana Alam Dimusim Hujan, Polres Bondowoso Gelar Apel Siaga Gabungan
- Bupati Rini Syarifah Ajak Sejumlah OPD Kunjungi Kelurahan Tangkil Wlingi
“Dengan upaya kita bersama, dengan semangat gotong royong, saya yakin 17 Agustus 2024 kita bisa merayakan bersama-sama di Nusantara,” kata Jokowi saat memberi sambutan dalam acara ‘Ibu Kota Nusantara: Sejarah Baru, Peradaban Baru’ di Djakarta Theatre, Jakarta, Selasa malam.
Jokowi mengatakan, IKN merupakan wujud perubahan peradaban Indonesia dengan menghadirkan konsep pembangunan Indonesiasentris. Melalui pembangunan IKN, Jokowi yakin pembangunan dan angka perekonomian daerah yang tinggi nantinya tidak lagi hanya terpusat di Pulau Jawa.
“Indonesia perlu keadilan ekonomi, sekali lagi ada 17 ribu pulau, bukan hanya satu pulau. Perlu kesetaraan pembangunan, perlu pemerataan pembangunan. Ini yang ingin kita hadirkan yaitu dengan membangun Ibu Kota Nusantara,” ujar Jokowi.