BANYUWANGI, IndonesiaPos.co.id
Tim SAR masih terus melakukan pencarian korban. Tim gabungan yang terdiri dari, Polair dan TNI AL melakukan pencarian terhadap penumpang bus asal Sumba, Nusa Tenggara Timur (NTT), yang tercebur di laut saat menyeberang dari Pelabuhan Ketapang-Gilimanuk, Senin (4/11) malam.
Berdasarkan informasi yang didapat Indonesia Pos, korban yang diketahui bernama Dominggus Tonggorongo (22) naik bus Jawa Indah dengan nomor polisi L 7852 UV dari Surabaya bersama Sepupunya dengan tujuan Denpasar.
Namun, sesampai di Pelabuhan Ketapang bus naik KMP Gilimanuk I dan berlayar ke pelabuhan Gilimanuk. Sekitar pukul 20.15 WITA. KMP yang dinahkodai Mohamad Firdaus itu sudah berlayar dan saat itulah korban terjatuh ke laut.
Saat kejadian, pihak kapal melakukan olah gerak sebanyak lima kali mengelilingi posisi korban saat korban tercebur ke laut
Menurut sepupu korban, Daniel Denge Rode, (23), korban memiliki ciri-ciri rambut lurus panjang, menggunakan jaket hitam bergaris merah. Korban juga mengenakan celana jeans pendek warna biru dongker.
“Saat berlayar, korban memang sempat mengeluh pusing kepada saudaranya. Hingga saat ini belum ditemukan,” ucapnya, Selasa (5/11/2019).
Menurut petugas Tim SAR, Hingga hari ini pencariannya pada posisi lintang 08 derajat 09,069″S dan bujur 114 derajat 25,525″E. belum menbuahkankan hasil maka dilanjutkan besok.
“Kami terus melakukan pencarian korban, di pengarian selat bali ini mas, jika hari ini korban belom ditemukan besok kami akan melanjutkan pencariannya”kata Petugas Sar. (Ari Bp)