<

Wakili Wabup Irwan, Kadisdikbud Resmikan Gedung Madin Nurul Hidayah dan Santuni Anak Yatim

Bondowoso, IndonesiaPos.co.id

Sebanyak 6 orang anak yatim dan puluhan lansia mendapat santunan dari Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud)  pemkab Bondowoso dan kepala desa Kejayan Kecamatan Pujer. pemberian santunan tersebut bersamaan dengan acara peresmian madrasah diniyah dan mushollah Nurul Hidayah.

Acara tersebut selain dihadiri Kadisdikbud Drs.H.Harimas.Msi, yang mewakili Wakil Bupati, H Irwan Bachtiar Rahmat, hadir pula pengasuh Ponpes Al-Furqon, KH Kurdi Sulaiman, Ketua MWC NU Kecamatan Pujer, KH Fathorrasi, Kepala Desa Kejayan, Alimudin, tokoh Masyarakat, puluhan Mahasiswa KKN Universitas Ibrahimmy Asembagus Situbondo dan ratusan masyarakat lainnya.

KH Kurdi Sulaiman

Kadis Dikbud Bondowoso H Harimas mengapreisasi atas terselenggaranya kegiatan ini, apalagi bersamaan dengan memperingati tahun barus Islam 1441 Hijriyah dan peresmian gedung musholla, masdrasah diniyah Nurul Hidayah, serta santunan anak yatim dan lansia.

Harimas juga menyampaikan permohonan maaf dari Wakil Bupati Bondowoso, yang tidak bisa hadir pada acara ini, karena kepentingan mendadak dan tidak bisa dtinggalkan, sehingga mewakilkan kepada dirinya selaku kepala Disdikbud Bondowoso. Namun, meski tidak dihadiri Wabup, acara ini tetap berjalan dengan meriah dan khidmad.

“Saya sangat mengapereisasi terselenggaranya acara ini, apalagi yang menyangkut pendidikan karakter. Oleh karena itu saya mengajak seluruh masyarakat untuk ikut serta dan mendukung lembaga madrasah diniyah (Madin) ini agar tercipta anak yang cerdas santun dan berkarakter,”kata Harimas.

Usai menyampaikan sambutannya selama beberapa menit, Harimas langsung melakukan pengguntingan fita sebagai tanda gedung musholla dan Madin Nurul Hidayah resmi dibuka. Dan sekaligus memberikan santunan kepada anak Yatim yang dilanjutkan oleh Kades Kejayan memberikan santunan kepada puluhan Lansia.

Sementara itu, KH Kurdi Sulaiman, dalam ceramahnya menceritakan tentang orang yang tidak punya ilmu dan orang yang berilmu. Dengan gayanya yang humoris alumni ponpes Salafiyah Syafi’iyah ini membuat yang hadir dibuat tertawa terbahak-bahak. Bahkan, gemuruh jema’ah yang banyak dari muslimat membuat tidak mengantuk karena kelucuan ceramah sang muballigh.

“Mari kita sekolahkan anak-anak kita di Madin Nurul Hidayah ini, agar mereka menjadi orang soleh dan sholekhah, sehingga nanti bisa melanjutkan perjuangan Rasulullah, para wali, ulamak dan kiyai,”ujarnya.

BERITA TERKINI

IndonesiaPos