KEDIRI, IndonesiaPos
Pendidikan tinggi menjadi penentu pertumbuhan ekonomi jangka panjang. Juga sebagai pendorong kemajuan teknologi dan peningkatan keahlian.
Hal itu disampaikan Wakil Presiden (Wapres) Ma’ruf Amin saat memberikan orasi ilmiah pada Dies Natalis ke-37 dan Wisuda Magister, Sarjana serta Diploma Universitas Wiraraja (UNIJA) Madura, Kabupaten Sumenep, Jawa Timur. Rabu (9/8/2023) kemarin.
“Dalam menyelenggarakan pendidikan hendaknya tetap memperhatikan kearifan lokal. Sepertii pesan Ki Hajar Dewantara, meskipun pendidikan diselenggarakan secara dinamis, namun tidak lepas dari kultur dan karakter masyarakat setempat,” kata Wapres.
Wapres juga menilai, masyarakat Madura juga dikenal sebagai pekerja keras dan pandai berwirausaha. Sehingga, pendidikan kewirausahaan di UNIJA diharapkan terus dikembangkan.
Wapres meyakini dengan nilai-nilai agama yang kuat di masyarakat Madura, dapat mendukung Indonesia menjadi pusat halal dunia.
“Nilai-nilai agama yang kuat dipadukan dengan kewirausahaan yang hebat akan mendorong bertumbuhnya ekonomi dan keuangan syariah di tingkat lokal,” ujar Wapres.
Ditempat yang sama, Rektor UNIJA Madura Sjaifurrachman mengatakan, kampus UNIJA ingin menghasilkan karya-karya nyata bernilai sejarah dalam pembangunan peradaban bangsa. Seperti yang tertuang pada tema Dies Natalis kali ini, yaitu “Bersama Wiraraja Membangun Karya Sebagai Investasi Peradaban Bangsa”.
“Oleh karena itu, melalui peringatan Dies Natalis Universitas Wiraraja ke-37 ini, kami berharap dapat memicu semangat dan gairah untuk berprestasi. Berkontribusi memberikan peran dalam bentuk karya yang berarti dan bermanfaat bagi masyarakat,”ujarnya.