<

Warga Masalembu Yang Tertahan di Pelabuhan Kalianget Dapat Perhatian Khusus Dari Dinsos Sumenep

SUMENEP, IndonesiaPos – Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Dinsos P3A) Kabupaten Sumenep memberikan perhatian khusus kepada warga kepulauan Masalembu yang Tertahan di pelabuhan Kalianget akibat tidak bisa berlayar karena cuaca ektrim.

Menurut informasi sekitar kurang lebih 30 orang warga kepulauan Masalembu harus tertahan di pelabuhan Kalianget karena tidak ada kapal berlayar akibat cuaca ektrim.

“Pemerintah Kabupaten Sumenep memberi makanan dan minuman setiap hari 3 kali kepada warga yang tertahan di pelabuhan Kalianget,” kata Kadinsos P3A Sumenep DRS Achmad Dzulkarnain. Senin (27/02/2023).

Menurutnya, sewajarnya lah Pemerintah memperhatikan masyarakatnya, karena mereka adalah warga Kabupaten Sumenep. ” Pemerintah tetap memperhatikan tentang makan dan minumnya serta kesehatannya,” ucap Zoel, sapaan akrab Kadinsos P3A.

“Kami telah berkordinasi dengan Dinas kesehatan dan Puskesmas Kalianget untuk selalu memantau kesehatan warga kepulauan yang tertahan di pelabuhan Kalianget,” paparnya

Camat Masalembu Achmad Auzae Rahman saat dihubungi melalui sambungan teleponnya menyampaikan, sampai saat ini kondisi warga Masalembu yang Tertahan di pelabuhan Kalianget dikarenakan tidak bisa menyebrang akibat cuaca ektrim, kondisinya baik baik saja.

“Sampai saat ini kondisi warga kepulauan Masalembu baik baik saja dikarenakan dapat bantuan makan dan minuman dari pemerintah daerah melalui Dinas sosial,” ungkap Camat Masalembu.

Bahkan kata dia, kesehatan warga Masalembu terjamin dengan selalu dipantau oleh Dinas kesehatan melalui Puskesmas Kalianget.

Pihaknya juga berkordinasi dengan kesyahbandaran di KSOP Kalianget bahwa, pemberangkatan pelayaran ke Masalembu akan dilaksanakan pada tanggal 03 Maret 2023. “Semoga cuaca nanti bersahabat sehingga pelayaran lancar dan selamat sampai tujuan,” doanya.

Dirinya menyinggung tentang ketersediaan sembako di Masalembu bahwa, kondisi sembako di masalembu mulai menipis, akan tetapi cukup untu seminggu ke depan.

“Insyaallah pada jadwal kapal berlayar ke kepulauan Masalembu kami bersamaan dengan sembako,” pungkasnya.

BERITA TERKINI

IndonesiaPos