JEMBER – IndonesiaPos
Mendekati akhir tahun 2024, sejumlah pencairan anggaran kegiatan di sejumlah Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Jember mengalami keterlambatan. Pasalnya, hingga berita ini diunggah, pemasukan data di Sistem Informasi Pemerintah Daerah (SIPD) RI mengalami sedikit trouble.
SIPD RI sendiri merupakan sistem program pusat yang mengakses pengelolaan informasi pembangunan Daerah, informasi keuangan daerah lainnya yang terhubung untuk dimanfaatkan dalam penyelenggaraan pembangunan daerah. Dan di akses seluruh wilayah Se- Indonesia.
Imbas dari lemotnya akses data di SIPD RI itu dirasakan sejumlah OPD di Jember. Salah seorang sumber di dinas PU Bina Marga Jember menyebutkan, pencairan anggaran kegiatan belum sepenuhnya bisa terlaksana cepat, selain menunggu proses administrasi, lemotnya pemasukan data di SIPD RI berdampak pada proses pencairan.
“Berkas pengajuan pencairan kegiatan sudah banyak yang selesai, namun karena sistem SIPD RI Sering down, akhirnya kami harus bersabar memasukkan datanya satu persatu,”ungkapnya.
Hal yang sama juga dirasakan OPD dinas pendidikan. salah seorang panitia pengadaan barang dan jasa menyebutkan, lemotnya akses entry data di SIPD RI menjadi kendala dalam proses pencairan proyek di Diknas. Meski berkasnya sudah masuk, namun secara administrasi perlu memasukkan data tersebut melalui SIPD, sehingga sampai berita ini diunggah pihaknya masih kesulitan untuk ke SIPD.
“Kita sudah maksimalkan memasukkan data ke SIPD RI, namun karena sering down maka kita tidak bisa masuk ke sistem,”terangnya.
Untuk mempercepat proses, pihaknya sering lembur hingga malam hari. “Kadang kita sering lembur sampai malam, sebab biasanya baru bisa masuk sistem sekitar pukul 11 malam. Makanya kami terus mengakses meski sampai malam hari untuk mempercepat proses,”tambahnya.
Sebelumnya, banyak rekanan penyedia barang dan jasa yang mempertanyakan lemotnya pencairan di sejumlah OPD.
Meski pemberkasan sudah selesai semua, namun belum juga ada pencairan. Apalagi akhir tahun mepet dengan tutup buku di Kasda.(Kik)
Pencairan Anggaran KONI Molor, Kadispora “Bungkam” Saat Ditanya Soal SIPD
