PAMEKASAN,IndonesiaPos – Semakin luas penyebaran Corona Virus Desease (Covid-19) di Jawa Timur, membuat pihak-pihakdi lingkungannya semakin berhati hati. Upaya untuk mencegah meluasnya virus tersebut, pihak kesahatan melakukan cek darah dengan metode rapid test.
Selain itu, untuk menekan penyebaran virus Corona, pemerintah dan petugas kesehatan dapat mengetahui siapa saja orang yang berpotensi menyebarkan virus Corona, sehingga dilakukan tindakan pencegahan sejak dini, agar jumlah kasus Covid-19 tidak semakin bertambah dan meluas.
“Terlebih lagi pada masa penerapan new normal dan tetap menuntut produktifitas kerja ASN , bagaimanapun harus dihadapi,”kata Dedy Bagus PW peserta rapid test di Cabang Dinas Kehutanan wilayah Sumenep Jawa Timur.
Semua ASN CDK wilayah Sumenep melakukan Rapid Test sejak hari Rabu (01/7/2020) kemarin. “Ini sebagai upaya untuk mensukseskan program pemerintah Jawa Timur dalam penanganan Covid-19 terutama yang bertempat di wilayah kerja di Madura,”kata Tim Imunitas Corona TIC Jawa Timur, Wahyudi.
Ia mengapresiasi upaya dan kesadaran ASN dalam kegiatan itu, pasalnya ada beberapa orang yang enggan melakukan rapid test karena menganggap hal itu tidaklah penting.
“Pada hal dengan hasil tersebut, Tim bisa mengetahui dan mentracking kronologis Covidnya dan segera untuk cepat mencegahnya, jika tercatat reaktif hasil testnya nanti.”katanya.
Ia berharap, rapid test ini tidak ada yang reaktif, karena dengan upaya ini membuat semuanya semakin mawas diri, saling menjaga diri dan ASN selalu disiplin berprokes dalam berkegiatan. (Yunk/Ndri).
