<

8 Remaja Asal Kangayan Positif Narkoba, Akan Menjalani Rehabilitasi ke Ponpes

SUMENEP,IndonesiaPos

Anggota Kepolisian Sektor Kangayan, Ipda Agus Sugito, mengirim delapan ( 8 ) anak remaja ke polres Sumenep, lantaran positi narkoba,  kemudian akan di rehabilitasi ke Pondok Pesantren. Minggu (10/10/2020 ).

Ipda Agus Sugito mengatakan, mereka diamankan untuk menjalani rehabilitasi. Namun, sebelumnya di serahkan ke Kasatnarkoba kemudian kami bawa  ke pondokkan pesantren.

“Rehabilitasi itu, dilakukan sebagai tindak lanjut program Kampung Tangguh Narkoba Polres Sumenep,”katanya.

Dia menambahkan,  Kampung Tangguh Narkoba Polres Sumenep ini akan terus disosialisasikan  di setiap desa, dengan tujuan untuk memberantas peredaran narkoba.

“Adanya program kampung tangguh ini, diharapkan peran serta masyarakat,  sehingga  membangunan kesadaran orang tua untuk memantau pergaulan anak anaknya, agar supaya  tidak salah dalam bergaul. Orang tua maupun masyarakat benar benar mengkontrol dan mencurigai prilaku anaknya,”ungkapnya.

Jika orang tuanya melihat anaknya yang tidak seperti biasanya, maka segera menginformasikan kepada Polsek Kangayan, dan meminta untuk dilakukan tes urin.

“Orang tua langsung meminta untuk tes urin, ke kampong tangguh narkoba, siapa tau anaknya positif,”katanya.

lanjut Agus, beberapa hari terakhir ini, pihaknya banyak menerima permintaan tes urin, dan ternyata anak anak yang dilaporkan orang tuanya itu positif. “Orang tuanya meminta kami agar diarahkan di pondok pesantren untuk menjalani rehabilitas,”tegasnya.

Namun kalau anaknya mengalami depresi tinggi maka rehabnya melalui  BNN dan isolasi di Rumah Sakit dengan obat dengan perawatan kesembuhan mental.

“Kalau sudah dengan menjalani obat sembuh mentalnya, akan juga diteruskan ke Pondok. Karena ilmu agama itu sangat penting bagi anak anak di jamam sekarang, tolong bantu kami untuk mensosialisakan,”ucapnya.

Sosialisasi ini Polsek di Kangayan bekerjasama dengan Forpimka Arjasa dan Sapeken. “Kerena tidak mungkin kami bekerja sendiri dalam berantas narkoba, tanpa keterlibatan semua elemen masyarakat,”ujarnya.

Kasubag Humas Polres Sumenep, AKP. Widiarti membenarkan, jika delapan anak asal kangayan sudah diserahkan ke Kasatnarkoba Polres Sumenep.

“Ya benar, tadi pagi delapan anak itu sudah diserahkan dan lansung di pondokkan ke pesantren, untuk menjalani rehabilitasi,”pungkasnya.( sri/dyh).

BERITA TERKINI