PAMEKASAN, IndonesiaPos – Bupati Pamekasan, Baddrut Tamam kembali memberikan beasiswa siswa-siswi yang akan melanjutkan ke fakultas kedokteran.
Beasiswa kedokteran itu sebagai rasa empati dan kepedulian pemkab Pamekasan bagi masyarakat kurang mampu yang memiliki cita-cita melanjutkan pendidikannya kejenjang yang lebih tinggi.
Beasiswa yang diberikan Bupati Pamekasan ini bagian dari program Pendidikan. Dan kali ini Bupati Pamekasan mengundang para calon penerima beasiswa kedokteran Universitas Airlangga Surabaya (Unair), untuk diberi pembekalan.
Turut mendampingi penerima Beasiswa hadir bersama orang tua masing-masing di Mandhapa Aghung Ronggosukowati pada Senin (11/07/2022).
Bupati Pamekasan mengatakan, Untuk tahun ini ada 38 anak lulusan SMA-sederajat yang telah mendaftar beasiswa kedokteran Unair. Mereka akan mengikuti tes seleksi di Surabaya,
“Bagi masyarakat yang memiliki cita-cita jadi dokter, khususnya yang tidak memiliki biaya untuk kuliah di kedokteran, maka melalui program inilah mereka dapat mewujudkan keinginan dan cita-citanya,”Kata Bupati Baddrut Tamam.
Mas Tamam sapaan akrab Bupati Pamekasan menitipkan tiga syarat kepada calon penerima beasiswa, agar menjadi generasi hebat masa depan. Yakni, iman, akhlakul karima, dan ilmu pengetahuan.
“Sarat dengan prestasi tersebut memiliki ilmu pengetahuan saja tidaklah cukup tanpa ditopang oleh kolaborasi, inovasi, akselerasi dan kemampuan dalam menjalin kerja sama yang baik dengan semua pihak,”katanya.
Tak hanya itu, tambah Tamam, bagi calon penerima beasiswa kedokteran itu harus memiliki iktikad kuat mengabdi kepada agama bangsa dan negara apabila nantinya ditakdirkan menjadi dokter.
“Dan nantinya kalau sudah menjadi dokter harus ringan tangan untuk membantu orang lain. Semisal, ada tetangganya yang tidak mampu, saudaranya, atau siapapun saja yang tidak mampu atau miskin tolong dibantu. Bilang saja pengobatannya gratis karena saya menjadi dokter dibiayai oleh Pemerintah Kabupaten Pamekasan,”tutupnya.(ADV/hen)
