BONDOWOSO, IndonesiaPos – Upaya meningkatan kesejahteraan bagi masyarakat yang berada di sekitar kawasan hutan sudah menjadi atensi bagi Perum Perhutani sejak lama, melalui program Pengelolaan Hutan Bersama Masyarakat ( PHBM ).
Berdasarkan SK Menteri Kehutanan nomot 287 tentang Kawasan Hutan dengan Pengelolaan Khusus ( KHDPK ) dan persiapan rencana bisnis kedepan, Perum Perhutani telah menyiapkan program baru, yaitu Kemitraan Kehutanan Perhutani Produktif atau yang lebih di kenal dengan sebutan KKPP.
Program baru ini tetap melibatkan seluruh unsur masyarakat yang berada di sekitar kawasan hutan yang bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan.
Kepada LMDH dan PLMDH yang hadir pada acara sosialisasi itu, Administratur Perhutani Bondowoso Andi Adrian Hidayat, dalam acara sosialisasi KKPP menjelaskan, bahwa program ini merupakan konsep baru yang disiapkan oleh perhutani dalam persiapan bisnis kedepan dan dalam rangka ikut serta mendukung program KHDPK yang dalam waktu dekat akan segera dilaksanakan oleh pemerintah.
“Untuk mencapai sukses KKPP keberadaan koperasi masyarakat yang tergabung dalam wadah LMDH mutlak di perlukan, untuk itu dalam sosialisasi hari ini kami bekerjasama dengan dinas Koperasi, perindustrian dan Perdagangan,”kata Andi.
Dalam kesempatan yang sama Kabag Diskoperindak kabupaten Bondowoso, Navi Setiawan menyambut baik program baru (KKPP) dari perhutani.
“Kami siap memberikan dukungan dan bantuan penuh serta akan memfasilitasi terbentuknya koperasi masyarakat ( LMDH ),”tegasnya.
Sementara itu ketua Paguyuban Lembaga Masyarakat Desa Hutan ( PLMDH ) kabupaten Bondowoso, Hadi Supriyoto mengemukakan, pihaknya optimis dan yakin jika program KKPP terkait berdirinya koperasi di setiap LMDH, sehingga diharapkan akan memberikan dampak positif menuju pada kesejahteraan masyarakat.
“Untuk itu saya berharap seluruh komponen yang ada dapat memberikan dukungan nya guna mencapai sukses program KKPP ini,”pungkas Hadi