<

Forkopimda Kompak Peringati Hari Kesaktian Pancasila, Bupati dan Sekda Tak Hadir

BONDOWOSO, IndonesiaPos – Wakil Bupati Bondowoso, Irwan Bachtiar Rahmat, Sabtu (01/10/2022), memimpin upacara peringatan Hari Kesaktian Pancasila yang digelar di Monumen Pancasila Sakti, di Kantor Pemkab Bondowoso.

Upacara juga dihadiri oleh Ketua DPRD, Ahmad Dhafir, Pejabat Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), Bondowoso, diantaranya, Kapolres, Dandim 0822, Kajari, Ketua Pengadilan Negeri, dan sejumlah Pimpinan OPD.

Sayangnya, Bupati Bondowoso Salwa Arfin dan Sekda Bondowoso Bambang Soekwanto tidak hadir pada acara tahunan tersebut, sehingga banyak yang mempertanyakan. Sementara, para pejabat Forkopimda kompak hadir.

Wakil Bupati Bondowoso, mengatakan, hari kesaktian Pancasila ini wajib dilaksanakan. Sebab, sebagai bangsa harus menyadari, bahwa, dengan Pancasila ini telah mampu mempersatukan bangsa yang beragam. Meskipun banyak terjadi rongrongan dari dalam negeri maupun luar negeri terhadap Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

“Rongrongan yang sering terjadi, mungkin karena kelengahan atau kurang waspada terhadap kegiatan yang berupaya untuk merubah ideologi Pancasila sebagai ideologi negara,”kata Wabup Irwan.

Namun. Karena masih dilandasi semangat kebersamaan yang dengan nilai-nilai luhur ideologi Pancasila, NKRI tetap kokoh sebagai bangsa yang mejemuk.

“Maka, dalam memperingati Hari Kesaktian Pancasila, kami membulatkan tekad untuk tetap mempertahankan dan mengamalkan nilai-nilai Pancasila sebagai sumber kekuatan, menggalang kebersamaan untuk memperjuangkan, menegakkan kebenaran dan keadilan demi keutuhan NKRI,”ujarnya.

Ahmad Dhafir Sebut, Indonesia ini Negara Demokrasi Bukan Monarki

Sementara itu, Ketua DPRD Bondowoso Ahmad Dhafir, kepada sejumlah wartawan mengemukakan, Pada tahun 2022 ini, Hari Kesaktian Pancasila mengusung tema “Bangkit Bergerak Bersama Pancasila” ini, merupakan momentum untuk menyatukan perbedaan antar suku, Ras dan Golongan.

“Contohnya, saya dengan Wabup dan para Pejabat Forkopimda tetap kompak untuk bersama memperingati hari kesaktian Pancasila, dan ini satu bukti bahwa kami dan Forkopimda telah mengamalkan nilai-nilan luhur Pancasila,”kata Ahmad Dhafir.

Ketika ditanya terkait ketidak hadiran Bupati dan Sekda, Ahmad Dhafir enggan mengomentari. Sebab, menurut dia, itu urusan Bupati dan Sekda.

Upaya Restorasi Justice, Ahmad Dhafir Tolak Minta Maaf ke Bupati

“Yang penting saya dengan pak Wabup, Kapolres, Dandim, Kajari dan Ketua PN, tetap kompak bersama-sama untuk memperingati hari Kesaktian Pancasila, karena ini bagian dari pengamalan nilai-nilai Pancasila,”imbuhnya.

 

 

 

BERITA TERKINI