SUMENEP, IndonesiaPos – Pasca Covid-19, Rumah Sakit Umum Daerah dr H. Mohammad Anwar (RSUDMA) Sumenep, Madura, Jawa Timur, menjadi rumah sakit rujukan bagi masyarakat
Direktur RSUDMA, dr Erliyati melalui Humas, Arman Endika Putra menyampaikan, pasca Covid-19 yang terjadi sekitar 2 tahun lebih, kini rumah sakit RSUDMA menjadi rujukan bagi masyarakat.
Apalagi saat ini RSUDMA Sumenep semakin meningkatkan pelayanan bagi pasien. Sebab, rumah saki telah mememiliki beberapa peralatan baru.
“RSUDMA saat ini sudah memiliki Onkologi, Ortopedi, bahkan di tahun 2022 ini kami mendapat kucuran dana dari Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau (DBHCHT) yang pengalokasiannya kepada Mobile X Ray, alat Hemodinamik dan Suction Pump Mobile serta alat Anastesi,”kata Arman Endika Putra. Senin (03/10/2022).
Kembangkan Ekonomi Masyarakat, Pemkab Sumenep Programkan Wirausaha Santri
Dengan begitu, wajar apabila RSUDMA Sumenep menjadi salah satu rumah sakit rujukan “Ini sebuah kewajaran apabila animo masyarakat saat ini semakin tinggi untuk mendapatkan pelayanan di RSUDMA,” jelasnya.
Arman, sapaan akrabnya, mengaku, saat ini pasien rawat inap di RSUDMA dalam 1 bulan mencapai 1.000 pasien, sedangkan untuk rawat jalan dalam kurun waktu 1 bulan mencapai 10.000.
“Karena dokter saat ini variasinya bertambah, sangat wajar kalau ada peningkatan pasien rawat jalan,”ujar Arman.
Ditegaskan pula, pelayanan sampai saat ini tetap maksimal dengan kapasitas sekitar 225 tempat pasien.
“Kami tetap komitmen untuk selalu memberikan pelayanan yang maksimal kepada semua pasien,” tegasnya.(ADV/Id/hen)
