<

Peran PHE Dalam Menjaga KEN di Banyuwangi Sangat Strategis, Ini Alasan Sonny

BANYUWANGI, IndonesiaPos

Anggota Komisi VI DPR RI Sonny T Danaparamaita menggelar Sosialisasi Peran Pertamina Hulu Energi (PHE). di Ballroom Hotel Mahkota, Sabtu (29/07/2023)

Sosialisasi dilakukan dalam rangka menjaga Ketahanan Energi Nasional (KEN) kepada masyarakat di Kabupaten Banyuwangi.

Sosialisasi dihadiri para tokoh masyarakat, para kelompok pemuda, tokoh agama, dan perwakilan pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) se-Kabupaten Banyuwangi.

Sonny menjelaskan, Pertamina Hulu Energi selaku Subholding Upstream ini berperan sebagai kontributor utama produksi migas nasional. Bahkan pada 2022, PHE memberikan kontribusi sebesar 68 persen produksi minyak nasional dan 34% produksi gas nasional.

“Berdasarkan data Rencana Umum Energi Nasional (RUEN), bauran komposisi energi akan berubah perlahan hingga 2050, saat energi baru terbarukan akan mendominasi kebutuhan energi nasional. Sejalan dengan hal tersebut tentu volume kebutuhan akan energi fosil pun akan meningkat,”ujar Sonny saat menjadi narasumber kegiatan.

Politisi PDI Perjuangan asal Banyuwangi ini menjelaskan, untuk memenuhi kebutuhan energi nasional PHE, dapat menjalankan strategi melawan laju penurunan alamiah (natural declining rate) melalui pengeboran sumur, perawatan sumur, dan melakukan eksplorasi potensi cadangan minyak dan gas.

“Perlu diketahui juga, PHE juga menjaga keberlanjutan bisnis dengan melakukan pengeboran sumur minyak dan gas, serta eksplorasi untuk mencari potensi cadangan baru minyak dan gas,”tegasnya.

Sonny juga mengungkapkan, dalam rangka mendukung Green Strategy Holding, PHE telah berupaya untuk melakukan berbagai macam program dekarbonisasi.

“Salah satunya melalui pemanfaatan sumber energi gas sebagai energi transisi yang rendah emisi dan ramah lingkungan,”ucapnya.

Menurutnya, kegiatan PHE itu tercermin dari proyek gas yang telah onstream seperti Jambaran Tiung-Biru (JTB) di Jawa Timur, dan temuan potensi cadangan gas melalui pengeboran sumur eksplorasi di beberapa wilayah Indonesia.

“Oleh karena itu, seluruh strategi yang dijalankan itu tentu memiliki kebutuhan pendanaan yang tidak sedikit. Sehingga PHE perlu mendapatkan dukungan dari berbagai aspek, termasuk langkah-langkah investasi yang transparan agar kegiatan operasional bisa berjalan lancar untuk menjaga ketahanan energi nasional,”pungkasnya.

BERITA TERKINI