<

Munaslub Tahun 2023 Tentukan Ketum IWO Yang Baru

JAKARTA, IndonesiaPos

Ikatan Wartawan Online (IWO) menyelenggarakan Musyawarah Bersama Luar Biasa (Mubeslub) di aula SG3 Kementerian Agama (Kemenag) RI Asrama Haji Embarkasi Jakarta pada Senin 9/10/2023.

Munaslub kali ini  dihadiri Wakil Menteri Hukum dan HAM Prof.Dr. Edward Omar Sharif Hiariej,S.H., M.HUM yang diwakili oleh Rektor Institut Tazkia Bogor – Indonesia,Prof (hons) Dr. M. Med.Kom,MBA,Ph.D

Ardhariksa Zukhruf Kurniullah, Prof. (hons) Dr., M.MBA, Kepala Divisi Humas Polri Irjen.Pol.Dr.H.Sansi Nugroho,S.I.K.,M.HUM diwakili Kombes Pol. Drs. Ahmad Mustofa Kamal ,S.H., Kabag Mitra Divisi Humas Polri dan Pengurus Wilayah dan Pengurus Daerah IWO di seluruh Indonesia

Mubeslub IWO tahun 2023 mempunyai tema ” IWO Membentuk Wartawan Yang Berkarakter Dan Berkualitas” yang dilaksanakan selama 2 hari dari hari Senin -Selasa tanggal 9-10 Oktober 2023, dipimpin langsung oleh Ketua Steering Committee Zulkifli Taher.

 

“Mubeslub IWO yang diselenggarakan di DKI Jakarta selama 2 hari ini dapat menelurkan ketua  umum pengurus  pusat yang amanah yang dapat melaksanakan nilai-nilai jurnalistik dan kode etik jurnalistik sesuai dengan UUD Pers sekaligus menjadi nahkoda organisasi IWO,”kata Zulkifli Taher, mengawali sambutannya.

Ketua SC menjelaskan, ada empat calon ketua umum (bacaketum) periode 2023-2028 mencuat di jelang perhelatan Mubes II IWO lanjutan. Empat bacaketum  tersebut yakni, Ketua PW IWO Riau Kavila Somarito, Ketua PW IWO Sumut Teuku Yudistira, Ketua PW IWO Riau  Rudi Radiarjo Pangaribuan dan Plt. Ketua Umum  IWO Ade Mulyana.

“Dari empat Bacaketum IWO ini hanya ada satu bacaketum yang memenuhi persyaratan akan menjadi Nahkoda Organisasi IWO periode 2023-2028,”terangnya.

Dijelaskan, gelaran musyawarah bersama ini merupakan lanjutan dari mubes Tangerang tahun 2023 yang terhenti. Dan gelaran inilah nantinya akan menelurkan Ketua Umum Pengurus Pusat IWO mengembalikan marwah organisasi setelah adanya manuver dari pihak lain.

“Memang dinamika dalam organisasi ini sudah menjadi hal biasa yang sama halnya dengan organisasi lain. Dan inilah dinamika yang menjadi momentum bagi saya untuk bisa mengembalikan marwah itu dan melanjutkan estafet kepemimpinan lima tahun kedepannya,”ujarnya.

Dia menyebutkan, salah satu dari Bacaketum IWO, sebut saja Yudistira. Sehingga dari empat  Bacaketum hanya satu bacaketum yang memenuhi persyaratan dan ia berharap, dengan terpilihnya Teuku Yudistira ini dapat menjadi pemimpin yang memiliki hati, membawa IWO ke konstituen Dewan Pers ke depan, dan bisa segera terwujud.

“Kemudian IWO lebih mampu berkiprah ditengah masyarakat dan IWO akan semakin besar,”katanya.(Hen)

 

 

 

BERITA TERKINI