ACEH UTARA – IndonesiaPos
Posko Komando Tanggap Darurat Bencana Hidrometeorologi Aceh, merekap data pantauan Kabupaten/Kota yang terdampak hingga Rabu (3/12/2025) Pukul 19.37 WIB.
Dalam rekap yang dirilis itu, menunjukkan bahwa Kabupaten Aceh Utara menjadi daerah terbanyak jumlah korban meninggal dunia, dan infrastruktur seperti rumah, perkantoran yang hancur, serta terbanyak kerusakan pada lahan persawahannya.
Berikut rekap data selengkapnya yang dirilis Posko Komando Tanggap Darurat Bencana Hidrometeorologi Aceh, Rabu (3/12/2025) Pukul 19.37 WIB:
Data menunjukkan, laporan korban meninggal dunia yang dicatat sejauh ini sudah mencapai 112 jiwa. Korban hilang sebanyak 118 jiwa. 102 perkantoran rusak, 120 unit sekolah, 34 unit RS dan Puskesmas, serta lebih dari 39 ribu Ha, sawah terdampak, dan 449 Ha lahan perkebunan.
Berikutnya, Kabupaten Aceh Tamiang 39 jiwa meninggal dunia, dan Kabupaten Aceh Timur 32 jiwa meninggal dunia. Sementara korban hilang terbanyak berada di Kabupaten Bener Meriah, Kabupaten Aceh Tengah dengan 23 jiwa masih dalam pencarian. Korban luka berat (LKB) berada di Kabupaten Pidie Jaya dengan 388 orang.
Untuk seluruh propinsi Aceh, jumlah korban meninggal dunia mencapai 305 jiwa, hilang 191 jiwa, 403 luka berat, lebih dari seribu jiwa luka ringan.
