<

Bambang Suwito Ingatkan LSM, Jangan Usik Perbakin

BONDOWOSO – IndonesiaPos

Ketua Umum (Ketum) Persatuan Penembak Indonesia (Perbakin) Bondowoso, Bambang Suwito kesal, lantaran ada LSM Bondowoso bersurat ke Satpol PP, untuk menghentikan pembangunan lapangan perbakin yang sedang di bangun.

Dalam isi surat yang ditulis tangan tersebut, menyebutkan bahwa “Di jalan Tamansari, Kis Mangunsarkoro ada pembangunan lapangan tembak (Perbakin), setelah ditelusuri ternyata tidak ada ijin,”demikian isi tulisan yang ditandatangani Edy Wahyudi.

 “Kami sudah ke Perinjinan dan lurah setempat, lanjutnya, jawabnya sama tidak ada ijin. Oleh sebab itu, mohon pada Pol PP sebagai penegak perda untuk menyelidiki tentang ijin tersebut dan menghentikan pembangunan karena diduga melanggar hukum pemerintahan,”tutup tulisan itu.

Atas dasar tulisan tersebut, Bambang Suwito merasa diusik. Sebab, menurut Bambang, untuk membangun lapangan tembak itu tidak serta merta langsung membangun. Hal tersebut membutuhkan proses yang panjang

Perbakin dapat lahan tersebut bukan asal comot, tapi juga melalui proses ke PTP, sehingga tanah tersebut dipinjam pakai untuk kepentingan masyarakat Bondowoso,”kata Bambang Suwito.

Tidak hanya itu, Perbakin juga mendapat rekom dari Pemkab Bondowoso merekomendasi untuk mendirikan tempat Perbakin Tersebut. Sebab, selama ini Perbakin Bondowoso tidak punya tempat untuk berlatih. Namun jika kemudian ada yang mengusik karena membangun lapangan tembak itu, ia tidak terima.

Bahkan, Bambang Suwito menulis di media sosial Whatsapp, “Kami Perbakin Bondowoso sudah ditelantarkan, Alhamdulillah saat ini Pemerintah mulai peduli, tolong jangan usik kami agar tetap semangat, demi prestasi, demi mengangkat nama Bondowoso, sekali lagi saya ingatkan jangan usik kami, jangan buat kami marah, karena kami tidak pernah usik anda. Karena kemarahan kami akan melebihi binatang buas,”tulis Bambang dalam statusnya di medsos.

Sementara itu, Edy Wahyudi, ketua LSM AKP Bondowoso, saat dikonfirmasi melalui media whatsapp, jam 14.25. WIB, Senin, (2/12/2019) mengaku jika surat tersebut ia sendiri yang menulis.

“Iya benar mas, saya yang buat itu dik,”jawabnya. Senin,(2/12/2019), jam 14.52. WIB.

Selain itu, sebanyak 1500 anggota Perbakin Bondowoso, juga merasa terganggu. Sebab, mereka sudah menemukan tempat untuk berlatih, dan mereka merasa nyaman setelah ada lapangan tembak yang dibangun oleh pengurus.

“Kalau kami diusik, kami akan bergerak, dan kami tinggal menunggu komando ketua Umum Pak Bambang Suwito dan Pak Arif Suryono selaku ketua harian,”kata Untung.

BERITA TERKINI

IndonesiaPos