<

BEM Universitas Madura Kecam Sikap Bupati Pamekasan, Lantaran Tak Ditemui Saat Audiensi

PAMEKASAN – IndonesiaPos

Upaya Presiden Mahasiswa Universitas Madura (Unira) Izet Alfian Fatahillah bersama kepengurusan untuk berdiskusi mengenai pembangunan dan pemerataan kesejahteraan di Pamekasan. Namun, berujung kekecewaan karena kedatangannya ke Kantor Bupati pada Kamis (24/07/2025) pukul 09.00 WIB disambut dingin. Bahkan Bupati Dr. KH. Khalilurrahman, S.H., M.Si., tidak ada kejelasan untuk menemui mereka.

Ketidak jelasan ini mengejutkan Presma dan kepengurusan BEM Unira. Sebab, surat permohonan audiensi telah diajukan sejak tanggal 18 Juli dan mencantumkan jadwal pertemuan pada tanggal 24 Juli. Namun, tidak ada konfirmasi atau pemberitahuan sebelumnya dari pihak Bupati mengenai pembatalan atau ketidakhadiran.

Izet Alfian Fatahillah mengungkapkan kekecewaannya secara terang-terangan atas sikap dan respon dari Bupati Pamekasan.

“Surat pemberitahuan sudah dari tanggal 18 kami layangkan, namun tidak ada respons positif dari Bupati Pamekasan,”ujarnya.

Ia juga mempertanyakan kualitas pelayanan publik di Pamekasan jika mahasiswa saja tidak mendapatkan respons yang layak apalagi masyarakat.

“Jika kami para mahasiswa tidak mendapat pelayanan dengan baik, lalu bagaimana dengan warga Pamekasan!” tegas Izet.

Audiensi ini sejatinya bertujuan untuk membahas isu-isu penting terkait perbaikan dan pembangunan yang dapat dirasakan merata oleh seluruh warga Pamekasan.

Insiden ini menimbulkan pertanyaan besar mengenai komitmen pemerintah daerah dalam melibatkan elemen masyarakat, khususnya mahasiswa, dalam proses pembangunan daerah.(Zet)

 

 

 

BERITA TERKINI

IndonesiaPos