PAMEKASAN,IndonesiaPos
Sebanyak 80 orang siswa kelas akhir di sejumlah sekolah yang ada di Kabupaten Pamekasan mendapatkan fasilitas dari Bupati Pamekasan,Baddrut Tamam.
Fasilitas yang diberikan Bupati Pamekasan tersebut, untuk mendaftar sebagai calon praja di Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN), dan sosialisasi tentang program itu, digelar di Peringgitan Dalam Rumah Dinas Mandhapa Agung Ronggosukowati, Pamekasan, Selasa (22/06/2021)
Bupati Pamekasan, Baddrut Tamam didampingi Pelaksana Harian Sekretaris Daerah, Agus Mulyadi, Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dispendukcapil) sekaligus Ketua Ikatan Keluarga Alumni Perguruan Tinggi Kepamongprajaan (IKA PTK) Kabupaten Pamekasan, Achmad Faisol, Camat Pamekasan sekaligus Sekretaris IKA PTK Pamekasan, Rahmat Hidayat, dan Kabag Kesra Pemkab Pamekasan, Halifaturrahman.
Kali ini, untuk 80 siswa Pamekasan tahun 2021, yang mendaftar di kampus IPDN, ada 40 siswa yang diantaranya didatangkan ke rumah dinas Bupati. Sementara 40 orang lainnya akan dikoordinasikan dengan kepala sekolah masing-masing untuk mengikuti pembekalan dan fasilitasi tahap kedua.
“Kita memberikan fasilitas untuk anak-anak kita yang sedang bercita-cita untuk lulus di beberapa sekolah kedinasan, hari ini di IPDN,” kara Bupati Pamekasan, Baddrut Tamam.
Masih kata Bupati Pamekasan, pihaknya akan mengantarkan generasi hebat masa depan untuk lulus di kampus IPDN sesuai dengan standart yang ditentukan kampus tersebut.
Hal tersebut tentunya harus diiringi dengan ikhtiar , dan pihak Pemkab Pamekasan harus diiringi dengan semangat para calon praja dengan cara belajar sungguh-sungguh, berdoa dan memohon kepada Allah SWT.
“Tugas pemkab akan fasilitasi, nanti berangkat tesnya kita berangkat bareng-bareng, disana nanti kita akan mendampingi sebagai wujud dari ikhtiar kongkrit mengantarkan generasi hebat masa depan,”tutur Baddrut Tamam.
Selain itu, Pemkab Pamekasan mengundang tiga praja asal Pamekasan yang saat ini sedang menempuh pendidikan di IPDN kampus Sulawesi Selatan dengan memberikan support sekaligus tata cara mendaftar hingga mengikuti tes di kampus tersebut yang dilaksanakan secara virtual.
Pembekalan sekaligus fasilitasi tersebut merupakan program prioritas Bupati Pamekasan, Baddrut Taman di bidang pendidikan dengan memberikan beasiswa di sejumlah perguruan tinggi kedinasan.
Seperti di IPDN, akademi kepolisian, akademi militer dan beasiswa kedokteran di Universitas Airlangga Surabaya untuk 20 mahasiswa tidak mampu.
Pemkab Pamekasan akan memberikan beasiswa hingga biaya hidup mereka selama menempuh pendidikan di kampus tersebut.
“Dari praja yang memberi motivasi dan syarat-syarat yang harus dipenuhi. Misalnya larinya harus sekian kilo, tes psikologinya passing grade harus sekian, tadi sudah dijelaskan,” ungkap nya.
Bupati yang akrab disapa Mas Tamam tersebut bercerita tentang pengalamannya saat ia kuliah di perguruan tinggi yang nasibnya tidak seperti mahasiswa kebanyakan.
Terutama dari segi ekonomi yang menuntut dirinya harus mencari uang saku dengan cara berjualan ketika tidak ada jadwal kuliah. Pengalaman tersebut menjadi salah satu motivasi untuk merancang program itu.
“Saya ingin, adik adik tidak seperti saya dulu, makanya kita fasilitasi. Saya harap adik-adik belajar yang rajin dan jangan lupa memohon kepada Allah,” pesan nya.
Salah satu siswa calon praja IPDN, Ainul Salsabila menyampaikan terimakasih kepada Bupati Pamekasan, Baddrut Tamam yang telah memberikan fasilitasi terhadap anak-anak untuk masuk di perguruan tinggi kedinasan. Sebab, kebijakan itu pertama kali di bumi Gerbang Salam.
“Program pertama dari Pemkab Pamekasan peduli terhadap siswa di Pamekasan. Terimakasih sudah memberikan motivasi dan semangat. Perasaan saya senang dan berkesan banget, terimakasih pak bupati,”kata siswa asal SMA Negeri I Pamekasan. (andi )
