BONDOWOSO, IndonesiaPos.co.id
Dandim 0822 Bondowoso Letkol Inf Jadi, dengan kepala Dinas Pertanian dan Peternakan, Dwi Wardhana, bersama kelompok tani Safi Bumi 2 melakukan panen raya di desa Cindogo Kecamatan Tapen. Senin, (16/9/2019)
Acara panen raya tersebut juga dihadiri Camat Tapen, Yoyok Jalu Santoso, dan Muspika, yang memperkenalkan Varietas Jelita kepada para kelompok tani yang hadir.
Dandim 0822 Bondowoso, Letkol Inf. Jadi, S.Ip, mengatakan, varietas padi Jelita sangat berpotensi menghasilkan gabah15 ton /ha. Disamping itu, umur padi berkisar 110-115 hari.
“Hasil panen antara 12-15 ton /ha, karena rata-rata permalai berisi 300-700 bulir,” ujarnya Dandim.
Menurutnya, batangnya sangat kokoh (tahan rebah), selain itu tahan terhadap kerontokan walau tanaman sudah cukup tua dan jumlah produksi anakan 30-60 /rumpun.
Varietas ini memiliki daun bendera 30-40 cm, sehingga aman terhadap serangan burung, dan mampu bertahan tehadap PH tanah,”katanya.
Dandim juga menawarkan kepada kelompok tani agar menanam padi varietas jelita. Ia juga menghimbau kelompok-kelompok tani agar bersinergi dengan kelompok lain, untuk mengkoordinir dan mengembangkan bibit padi varietas jelita di Bondowoso.
“Karena dengan varietas Jelita ini, bisa menambah hasil panen yang berlimpah perhektarnya,”ujarnya.
Di tempat yang sama Camat Tapen Yoyok Jalu Santoso., mengemukakan, pihaknya sangat mendukung kegiatan petani yang ada di wilayah kecamatan Tapen, dan ia mengajak kelompok tani untuk bersinergi dengan kelompok yang lain.
“Kalau semua kelompok tani bersinergi, maka dapat mengembangkan varietas jelita secara bersama sama, karena hasil panennya berlimpah, tentunya dapat menambah penghasilan petani,” kata Camat Yoyok.
