PAMEKASAN,IndonesiaPos
Di Era 4.0 yang menuntut semua cepat dalam akses berbasis Digital dan teknologi membuat banyak pihak harus segera berakselerasi dibidang masing-masing. Mulai dari aspek pendidikan, ekonomi hingga akses informasi dan komunikasi.
Hal tersebut untuk kemudahan dalam mengakses internet dan berselancar di dunia Maya menuntut semua Pihak untuk mendorong berbagai aktifitasnya dalam lingkaran berbasis data dan informasi digital. Begitu pula dengan pergeseran segmentasi pembaca, pasar dan zaman yang menuntut adanya penyesuaian di era Milenial juga wajib diperhatikan, Jumat (15/01/2021).
Setidaknya ini yang diharapkan oleh Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Pamekasan melalui Kepala Bidang KIP, Arif Rachmansyah, saat ditemui Pengurus Daerah Ikatan Wartawan Online atau IWO Pamekasan di Ruang Kerja Command Center Diskominfo, jalan Jokotole Gang IV nomor 1 Pamekasan, Jawa Timur.
Menurut Kabid KIP, kehadiran media online merupakan hal yang baik dan patut menjadi perhatian Pemkab sebagai mitra kerja menjaring informasi dan komunikasi di era digital. Karena kecepatan publikasi dan kemudahan akses di kalangan melenial menjadi keunggulan tersendiri bagi pihaknya dalam mempublikasikan berbagai upaya dan capaian pembangunan di Kabupaten Pamekasan.
“Dengan ini untuk media online di 2021 ini, bisa lebih mewarnai Pamekasan dalam dunia jurnalistik. Serta dibarengi dengan peningkatan kualitas dan profesionalisme,” harapnya pada IWO Pamekasan.
Masih Kata Kabid KIP, Ari, di era saat ini ada pergeseran penikmat berita ke para remaja dan pemuda. Itu imbas dari makin mudah dan murahnya semua kalangan masyarakat menikmati informasi dan publikasi.
“Sehingga dengan seiringan keinginan kami yang menyasar kalangan muda dan milenial dalam mengenalkan berbagai kemajuan Kabupaten Pamekasan lebih dekat melalui tupoksi Kominfo. Yang tentunya, kerja media tetap dengan pola kerja profesional dan proporsional,” tandas alumni IPDN tersebut.
Dengan Era 4.0 ini kedepannya sangat diharapkan olehnya akan banyak agenda yang akan melibatkan peran media khususnya yang berbasis digital dalam upaya mewujudkan sinergi. Baik itu bentuk pertemuan formil ataupun dalam peningkatan kapasitas wartawan dalam bentuk uji kompetensi atau UKW, imbuhnya.
“Akhirnya kami nantinya dapat menilai grade peran aktif media online yang benar-benar mendukung pembangunan dan kemajuan daerah. Itu nantinya, akan terverifikasi otomatis melalui aplikasi kami,” tegasnya.
Sementara menurut Wahyudi, salah satu pengurus bidang SDM IWO Pamekasan, sudah merupakan kewajiban bagi media dalam menginformasikan berbagai capaian kinerja instansi pemerintah daerah. Nantinya semua akan dibangun melalui narasi fakta dan memberi optimisme pada masyarakat luas.
Terlebih di era kecepatan informasi publik kali ini yang terkadang, terkesan bebas dan tak terkontrol di Sosmed, sehingga kebenaran informasi kalah dengan viral, meski sangat rentan dengan hoax. Oleh sebab itu, keberadaan media online salah satunya juga menjadi alat penyeimbang dan pelurus informasi yang cepat dan akurat juga di Dunia Maya.
“Di era kecepatan informasi ini sudah merupakan kewajiban kami memberikan informasi pada publik sesuai dengan porsinya dalam koridor profesionalisme jurnalis. Terutama dalam melawan hoax dan mengawal pembangunan serta kemajuan daerah,”pungkas Yudi. ( heny ).
