JAKARTA, IndonesiaPos – Lembaga riset Populi Center, merilis tingkat elektabilitas tokoh nasional yang berpotensi maju sebagai Calon Presiden pada pemilihan umum serentak tahun 2024 mendatang.
Dari survei tersebut diketahui bahwa nama Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo masih menduduki peringkat teratas dengan elektabilitas sebesar 29,2 persen. Posisi kedua setelah Ganjar, ada nama Mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Rasyid Baswedan dengan tingkat elektabilitas sebesar 28,7 persen atau terpaut 0,5 persen dari Ganjar. Posisi ketiga ada nama Menteri Pertahanan yang juga Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto.
Australia Berbohong Klaim Pulau Pasir, Ini Kata Ferdi Tanoni
“Ketika responden ditanya tiga nama yang akan menjadi capres 2024 responden menjawab Ganjar pranowo menjadi yang paling banyak dipilih dengan 29,7% diikuti Anies Baswedan dengan 29,2% dan Prabowo Subianto dengan 27,6%,” kata Peneliti Populi Center, Olivia Prastiti, Rabu (26/10/2022).
Olivia mengatakan, dalam penelitian yang dilakukan kali ini, jumlah responden yang belum menentukan atau swing voters masih cukup besar. Yaitu ada di angka 12,3 persen responden.
Telusuri Jalur Logistik Untuk IKN, Presiden Jokowi Naik KRI Escolar-871
“Jumlah yang belum menjawab dan belum memutuskan masih cukup besar yaitu sebesar 12,3% sementara itu sebesar 1,2% menolak menjawab,” ujar Olivia
Sementara itu, Populi juva meneliti elektabilitas sosok yang diunggulkan sebagai Cawapres RI. Dari survei itu diketahui bahwa Ridwan Kamil memiliki elektabilitas tertinggi sebesar 17,1 persen.
Kabareskrim Komjen Agus Andrianto Sebut, Pengamanan di Istana Cukup Baik
“Kemudian disusul sandiaga usalahudin Uno 15,8%; Agus Harimurti Yudhoyono 12,3%; Jenderal Andika Perkasa 8,3%; Erick Thohir 7,8% dan Khofifah Indar Parawansa 7,3%,” kata Olivia.
Dibawah Khofifah ada sejumlah tokoh lainnya yang memiliki elektabilitas kurang dari 5 persen. Tokoh tersebut diantaranya Puan Maharani 3,1%; Muhaimin Iskandar 3,0%; K.H Ma’ruf Amin 1,9%; Airlangga Hartarto 1,9%; Budi Gunawan 0,9%.
Ada Informasi 40 Santri Al-Irsyad Terjangkit DBD, Ini Penjelasan Kadinkes Bondowoso dr M Imron
Diketahui bahwa Survei ini dilakukan Populi Center pada tanggal 9 hingga 17 Oktober 2022 dengan melibatkan 1200 responden yang berasal dari 34 provinsi di Indonesia. Sampel dipilih secara acak bertingkat atau menggunakan metode multistage random sampling.
Pengambilan data dalam survei ini dilakukan menggunakan wawancara tatap muka. Survei ini juga memiliki margin of error ± 2,83% dan memiliki tingkat kepercayaan di angka 95%.
