PAMEKASAN, IndonesiaPos – Seorang perempuan cantik bernama Nur Yulia Safitri kelahiran 17 Juli 1983 berakhir dengan duka. Dia tewas usai terbakar gegara asmara dengan pria berinisial DP (39) warga Kabupaten Pamekasan.
Persitiwa itu terungkap dari keluarga korban. Indah Agustin, saat ditemui pasca melaporkan peristiwa itu ke Mapolres Pamekasan.
Menurutnya, hubungan asmara antara korban dengan DP itu terjalin hampir 7 tahun hubungan keduanya dikenal adem ayem, meskipun keduanya berhubungan jarak jauh.
“Karena korban tinggal di Negara Jepang sedangkan kekasihnya berada di Pademawu Pamekasan,”katanya. Minggu (19/3/2023).
Bahkan, kata dia, korban hampir setiap bulan transfer uang kepada DP, tentunya nilainya tak sedikit jumlahnya.
BACA JUGA :
- PWNU Jatim Gelar Festival Produk Unggulan Nahdliyin
- Meriahkan HPN 2023, PWI Sampang Gelar Lomba Berseri
- Pengurus Persit KCK Sumenep Sambangi Istri Anggota Yang Sedang Sakit
“Ada bukti tangkapan layar, transfer uang kepada kekasihnya. Diperkirakan jumlah uang yang diberikan kepada DP mencapai Rp 1 miliar,”ungkapnya.
Meskipun uang miliaran itu dianggap pinjaman oleh DP. Namun, Indah tidak tahu pasti alasan keduanya, hingga kemudian berakhir tragis.
Sementara itu, Kasatreskrim Polres Pamekasan AKP Eka Purnama mengaku, akan mendalami perkara tersebut lebih dalam. Sebab, ada unsur melawan hukum atau pidana, sehingga saat ini keluarga korban dimintai keterangan oleh tim yang bertugas
”Kita akan pelajari bagaimana kasusnya. Kita coba diskusikan dulu, kita juga meminta keterangan keluarga korban. Namun, jika ditemukan fakta-fakta. Maka kami sebagai penegak hukum, akan mengulas permasalahan ini hingga selesai,”pungkasnya.(hen)
