<

Jelang Lebaran, Pagar Pembatas Proyek Jembatan Jompo Mulai Dibuka

JEMBER – IndonesiaPos

Setelah melalui proses pekerjaan pembangunan  sekitar setahun lebih Pagar seng pembatas jalan di Jalan Sultan Agung Jember mulai dibuka,

Pembukaan ini dilakukan selain  untuk  memperlancar arus lalu lintas disekitar lokasi, jatuh tempo batas pekerjaan bangunan proyek sudah habis 

Dari pantauan media terlihat, pembukaan seng pembatas dilakukan petugas proyek pada Selasa (4/5/2021) sekitar pukul 20.00 wib . Sebelumnya ruas jalan itu ditutup, untuk dilakukan perbaikan jalan di wilayah ambruknya Ruko Jompo yang terjadi sekitar 2 Maret 2020 lalu.

Tidak semua pembatas seng di buka, pembatas seng menuju ke arah Pasar Tanjung masih belum ditutup karena masih menyisakan pekerjaan perbaikan.

Pembukaan seng pembatas tersebut Menurut Yakub, Penjaga Keamanan Proyek  dilakukan karena ruas jalan yang sudah diperbaiki akan dilakukan pengaspalan jalan.

“Jadi sejak siang hingga malam itu, Sejumlah petugas dari yang mengelola perbaikan jalan Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) VIII Surabaya, datang ke lokasi untuk melakukan peninjauan. Karena tahapan penyelesaian adalah melakukan pengaspalan jalan. Sehingga pembatas seng dibuka diganti dengan garis kuning (tanda hati-hati),” katanya

Saat disinggung media soal prosentase pekerjaan dan tehnis pekerjaan apa saja yang masih kurang dalam proyek pekerjaan pembangunan jembatan Jompo tersebut, Yakub tidak berani berkomentar karena bukan tupoksinya.

“Rampungnya kapan, dan teknis lainnya soal penyelesaian jalan itu bukan ranah saya menjelaskan,” katanya.

“Saya di sini hanya menjaga keamanan proyek agar prosesnya berjalan dengan baik. Untuk info lebih detail, Rabu (5/5/2021) ada pejabat jalan dan mungkin Bupati Jember yang akan meninjau proses perbaikan yang sebentar lagi selesai ini,” sambungnya.

Pekerjaan penyelesaiannya sendiri menurut keterangan sumber diperkirakan sudah selesai 82% tinggal menunggu tahap finishing. Termasuk masalah pengecatan dinding pembatasnya.

Ketua Komisi C DPRD Jember David Handoko Seto, kepada media menjelaskan  dengan sudah dilakukannya proses pembukaan seng pembatas diharapkan sebelum Idul Fitri 1442 Hijriah mendatang penutup jalan sudah bisa dibuka.Sehingga ruas jalan di wilayah tersebut dapat kembali normal seperti sedia kala.

Lebih lanjut Kepastian penyelesaian garapan masuk prosentase angka 82 persen diperoleh dirinya setelah pihaknya meminta konfirmasi langsung.

“Saya menanyakannya dan bertatap muka langsung dengan pelaksana proyek, konsultan, dan Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN), yang katanya hasil proyek tersebut sudah mendekati rampung,” katanya.

Pembangunan jembatan Jompo sendiri dilakukan pasca ambruknya sejumlah ruko pada 2 Maret 2020 silam.  Saat kejadian Sebanyak 10 bangunan rumah toko (Ruko) di kawasan Jompo, Kecamatan Kaliwates, ambruk sekitar pukul 4 pagi.Beruntung tidak ada korban dalam peristiwa tersebut.(uki)

BERITA TERKINI