BONDOWOSO, IndonesiaPos
Jelang perayaan Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2022, harga cabai rawit merah kembali mengalami kenaikan. Kini harga cabai rawit merah dibanderol Rp95 ribu per kilonya, dari sebelumnya yang hanya mencapai Rp50 ribu per kilo.
Sementara harga cabai rawit hijau juga mengalami kenaikan, dari harga Rp15 ribu padabulan Nopember, terus beranjak naik hingga Rp35. Disusul harga sayur juga mengalami kenaikan
Menurut salah satu pedagang di Pasar induk Bondowoso, Holib, mengatakan, kenaikan harga cabai rawit merah ini disebabkan akibat cuaca buruk. Banyak petani yang mengalami gagal panen akibat cuaca ekstreme dibeberapa wilayah dalam kurun satu bulan terakhir.
“Dari tanggal 16 kemarin kita udah cek harga, yang paling naik itu cabai rawit dari Rp50 ribu (per kilo) ke Rp95 ribu jadi sekitar Rp45 ribu naiknya. Ini penyebab karena cuaca, bisa gagal panen,” ujarnya, saat dihubungi awak media, Sabtu (18/12/2021).
Selain itu, kenaikan harga juga terjadi pada minyak goreng kemasan. Saat ini minyak gireng kemasan satu liter dibandrol dengan harga Rp22 ribu per liter. Dari harga sebelumnya yang hanya Rp20 ribu.
Sementara untuk harga minyak goreng kemasan dua liter, dipatok dengan harga Rp42 ribu. Dari sebelumnya yang hanya Rp38-40 ribu per dua liternya.
