JAKARTA, IndonesiaPos
Operasi Tangkap Tangan (OTT) dilakukan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menjerat Bupati Banggai Laut Wenny Bukamo dan sebelumnya Walikota Cimahi Ajay Muhammad Priatna, menjawab rasa penasaran publik atas pernyataan Ketua KPK Firli Bahuri, hendak menangkap dua kepala daerah dalam waktu dekat.
Ternyata, keduanya merupakan kader PDI Perjuangan anak buah Megawati Soekarnoputri. “Nanti minggu depan, lihat saja nanti akan ada dua orang lagi pak bupati dan walikota,” kata Firli Bahuri dalam webinar, Selasa (10/11/2020) lalu.
Sebelumnya, Firli mengatakan, dalam tahun ini KPK telah menahan tiga kepala daerah yang terjaring perkara korupsi.
Untuk diketahui, dalam kasus OTT menjerat Walikota Cimahi terkait kasus dugaan korupsi proyek pengadaan pembangunan Rumah Sakit di Cimahi.
Atas penangkapan itu, Ketua DPP PDI Perjuangan Djarot Syaiful Hidayat memastikan, memberhentikan Ajay sebagai Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Cimahi dengan tidak hormat.
“Yang bersangkutan pasti diberhentikan dengan tidak hormat,” kata Djarot kepada wartawan, Jumat (27/11/2020).
Sementara, untuk Wenny Bukamo santer terdengar terkait dana penunjang pencalonannya di Pilkada.
Meski demikian, informasi lebih lanjut akan disampaikan KPK, sebagaimana aturan penetapan status hukum terhadap seseorang terjerat OTT akan diumumkan selama 1×24 jam.
