PAMEKASAN, IndonesiaPos – Fasilitas Kunjungan Online (Video Call ) gratis diresmikan oleh Kalapas Kelas IIA Pamekasan, Seno Utomo. pada Senin (21/02/2022) siang.
Selama masa pandemi Covid-19 belum sirna, Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Pamekasan dilarang bertemu secara tatap muka dengan pihak keluarga. Dan sebagai gantinya, video call secara gratis yang bisa digunakan oleh warga binaan.
Kalapas Pamekasan, Seno utomo mengatakan, hingga saat ini larangan bertatap muka WBP dengan keluarga masih berlaku. Maka dari itu, pihaknya mencari inovasi agar hak warga binaan dapat dikunjungi pihak keluarga tetap terpenuhi.
Seno Utomo, menjelaskan bahwa Layanan Video Call ini merupakan jawaban dan solusi untuk mencegah dan menanggulangi penularan Covid-19 di dalam Lapas. “Ini pula merupakan bentuk peningkatan pelayanan kepada publik,”katanya.
Seluruh warga binaan menyambut baik dengan tersedianya fasilitas layanan kunjungan online ini. Sebanyak 9 fasilitas Android untu video call gratis disediakan di Lapas.
“Bagaimanapun warga binaan memiliki hak untuk mendapat kunjungan dari keluarga, jika biasanya bisa dikunjungi secara tatap muka di hari tertentu, sekarang ini untuk kunjungan tatap muka tidak bisa dilakukan, karena Covid-19.
“Semoga dengan launching penambahan sarana kunjungan online melalui WartelSuspas dapat melepas kerinduan mereka melalui adanya layanan video call gratis ini,” ujar Seno.
Sementara itu, WBP asal Kota Surabaya warga Pucangan II Yudo (29), yang terjerat kasus pidana Narkoba dengan masa tahanan 4 tahun 6 bulan kepada media menyampaikan, dirinya merasa senang atas adanya layanan sarana online melalui video call gratis.
Tak hanya itu, Yudo juga mengucapkan terimakasih kepada Kalapas dan petugas Lapas. “Adanya penambahan sarana WartelSuspas ini saya bisa bertatap muka dengan keluarga saya, bisa ngobrol sama orang tua. Saya harapkan bisa di tambahkan lagi fasilitasnya, karena di dalam Lapas ini WBP nya bukan sedikit, ya syukur syukur bisa berkomunikasi setiap hari,”katanya.
Ditempat yang sama, Kepala KPLP lapas Pamekasan Leksono Novan S menambahkan, WartelSuspas ini ada dua hal yang dilaksanakan, hanya untuk memenuhi hak Warga binaan. Sebab, dimasa pandemi ini keluarga WB dilarang berkunjung. Melalui WartelSuspas ini mereka bisa lebih tenang dan tidak lagi berpikir hal hal yang negatif.
“Dengan VC ini bisa bertatap muka dengan keluarganya di rumah sehingga bisa mendorong mereka untuk menjadi warga yang lebih baik terhadap mengurangi kesalahan,”kata dia.
Kemudian yang ke dua, adalah Launching penambahan sarana WartelSuspas ini untuk menyikapi adanya isu isu beredar belakangan ini, sehingga diharapkan sarana ini bisa memperkecil pelanggaran tata tertib berupa penggunaan alat komunikasi secara ilegal di dalam lapas. “WB tidak memanfaatkan pelanggaran pelanggaran tersebut di dalam Lapas,”imbuhnya. (hen)
