SUMENEP,IndonesiaPos
Lembaga (Perkumpulan) yang menamakan Sataretanan berbagi dengan kaum duafa dan anak yatim di ponpes Al-Qudusiyah. Minggu, (13/9/2020). Yang diberikan langsung oleh Ajimuddin Direktur Utama Sataretanan.
“Bakti social ini dilakukan hampir setiap minggu satu kali, bahkan tiga kali dalam satu minggu ini. Kegiatan seperti ini sudah berlangsung kurang lebih 3 bulan,”kata Ajimuddin.
Menurutnya, kegiatan berbagai ini dilakukan di sejumlah Desa dan beberapa Kecamatan yang ada di Kabupaten, Sumenep.
Sementara bantuan ini didapat dari hasil gotong royong antar anggota. Selain itu ada kerjasama yang baik dengan para pihak memiliki rezeki lebih.
“Jadi bukan berasal dari pemerintah dan tidak pula menjadi kegiatan pesanan pihak-pihak tertentu,”katanya.
Membantu kaum duafa, kata dia, nantinya tidak hanya berupa sembako. Namun akan memberi barang yang produktif seperti bantuan ternak yang bisa dikembang-biakkan secara bergulir. Sehingga santunan itu, kauam duafa mampu mandiri dan keluar dari kerasnya kemiskinan.
“Kami punya misi strategis yaitu ingin menumbuhkan kembali semangat gotong royong antar sesama warga. Namun jika ada warga atau masyarakat yang ingin menyalurkan sebagian rizqinya, kepada yatim piatu dan dhu’afa bisa menghubungi kontak Sataretanan, kami siap menerima,”katanya
Pengasuh pondok pesanter AL- Qudusiya Desa Gapura Tengah ,Kecamatan Gapura, menyambut baik kegiatan yang diadakan Sataretanan.
“Kami mengucapkan banyak terima kasih atas kepedulian dan pemberian santunan kepada anak yatim dan dhu’afa di lingkungan pesantrennya, semoga Perkumpulan Sosial Sataretanan ini dilancarkan rezekinya, sehat semuanya dan tetap dalam karunia Allah SWT,”ujarnya dengan berdoa.( Sri/dyh ).
