JAKARTA, IndonesiaPos – TNI merespons pernyataan pemilik Susi Air Susi Pudjiastuti yang marah karena kelompok kriminal bersenjata (KKB) belum melepas pilotnya Philip Mehrtens.
Menanggapi pernyataan itu, Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen) TNI Laksda TNI Julius Widjojono menyatakan pihaknya terus melakukan upaya penyelamatan terhadap pilot Susi Air.
“Masih proses, dengan berbagai pendekatan, utamanya selamatkan pilot, meminimalisir korban dari penduduk dan prajurit,” tegas Julius, Minggu kemarin, (7/5/2023).
Julius berharap dalam waktu dekat prajurit TNI bisa menyelamatkan pilot yang sudah disandera selama tiga bulan itu.
“Untuk itu juga dibutuhkan dukungan dari segenap elemen bangsa, termasuk rekan-rekan media untuk tidak turut serta menyebarkan hoaks propaganda mereka,”tegasnya.
BACA JUGA :
- Susi Menangis Saat Ditelepon Tokoh Papua
- Kata Masinton, Megawati Pilih Ganjar Bukan Karena Populer
- Ganjar Kunjungi Jember, Konsolidasi Persiapan Pilpres 2024
- Wabup Blitar : Warga Melanggar Bayar Denda, PLN Keliru Cuma Minta Maaf
Diketahui, Susi marah besar saat berkomunikasi lewat telepon dengan pendeta Karel Phil Erari terkait penyanderaan pilotnya, Philip Mehrtens oleh KKB di Papua.
Bahkan, mantan Menteri Kelautan Presiden Joko Widodo ini sempat nangis, karena pilot Susi Air belu dilepas oleh KKB hingga sekarang.
Justeru yang terjadi bukan mau membebaskan, tapi KKB memilih menembaki pasukan TNI yang tengah berupaya melakukan negoisasi damai.