Evaluasi 12 Nelayan oleh Kapal TB AS Marina di pelabuhan Masalembu.
SUMENEP,IndonesiaPos.co.id
KMP BINI ANDIKA Lego Jangkar di perairan Masalembu telah ditabrak oleh Kapal pemuat Kontainer pada hari Minggu (24/11/2019) sekira pukul 02.00 WIB.
Kasubbag Humas Polres Sumenep, AKP Widiarti mengungkapkan insiden tersebut mengakibatkan KML BINI ANDIKA mengalami kebocoran, saat kejadian kapal tersebut tidak dapat dikenali dikarenakan kondisi gelap dan asap kapal asal Lamongan itu akhirnya tenggelam, untungnya 12 nelayan berhasil dievakuasi oleh Kapal TB AS MARINA, Selasa (26/11/2019).
Sekitar pukul 10.00 WIB tepatnya pada hari Minggu 24 November 2019, lanjut Widiarti bahwa petugas Syahbandar Masalembu (Rahmat Rahim) memberikan informasi telah ditemukan 12 nelayan korban Kapal tenggelam yang dievakuasi oleh Kapal TB AS MARINA kemudian dibawa ke Pelabuhan Masalembu.
Widi menambahkan sekira pukul 12.15 WIB Kapal TB AS MARINA telah sampai di dermaga dengan membawa 12 nelaya korban Kapal Tenggelam.
Inilah identitas korban Kapal Tenggelam diantaranya:
1. Abd Wahab (40) Lamongan.
2. Dadik Kufanto (38) Lamongan.
3. Hoirul Solikun (41) Lamongan.
4. Supriyadi (38) Lamongan.
5. Abdul Wahab (37) Lamongan.
6. Johan Yosep (30) Lamongan.
7. Ali Sodikin (39) Lamongan.
8. Slamet Abidin (41) Lamongan.
9. Aldi Rahmat (19) Lamongan.
10.Fahriz (30) Lamongan.
11. Abidin (32) Lamongan.
12. Ruliys Irawan (29) Lamongan.
Dalam insiden tersebut telah dilakukan interogasi kepada Nahkoda TB AS MARINA, Kapten Hezroniyanto yang telah menolong 12 orang nelayan korban kapal tenggelan dengan hasil sebagai berikut;
Sekira pukul 04.00 WIB tepat di hari Minggu 24/11/2019 menerima informasi lewat radio VHF bahwa ada sebuah kapal Nelayan membutuhkan pertolongan pada koordinat 05.43731″ S/11400342″ E.
Lalu TB AS MARINA berputar haluan mencari titik lokasi yang jaraknya sekitar 2,5 mil dan sekira pukul 04.45 WIB ABK TB AS MARINA berhasil mengevakuasi 12 orang nelayan KMP BINI ANDIKA yang kemudian membawanya ke Pulau Masalembu, dan sekitar pukul 12.00 WIB telah sampai di Pelabuhan Masalembu.“Dari ke 12 orang nelayan dalam keadaan selamat,”katanya.
Sementara itu, Abd Wahab Nahkoda KML BINI ANDIKA menjelaskan, Sekira pukul 02.00 WIB di hari Minggu 24 November 2019 saat KMP BINI ANDIKA Lego Jangkar berada diperairan Masalembu telah ditabrak oleh Kapal pemuat Kontainer, namun saat itu kapat tidak dapat dikenali lantaran kondisi gelap.
“Akibat insiden tersebut KMP BINI ANDIKA mengalami kebocoran dan akhirnya tenggelam,”ungkapnya.
Namun, sekitar pukul 05.0) WIab telah ditolong oleh TB AS MARINA kemudian dibawa ke Masalembu. Korban Kapal tenggelam saat ini ada di Terminal Pelabuhan Masalembu dan kondisi dari 12 orang korban Kapal tenggelam dirawat di Puskesmas dan keadaannya baik dan sudah tidak ada yang kritis.
Dari 12 orang tersebut rencananya akan diberangkatkan atau dipulangkan menuju Surabaya dengan Kapal Penumpang Kam Dharma Kartika. (Rid/dyh).
