BONDOWOSO, IndonesiaPos
Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Bondowoso, akan membangun akses jalan berupa jembatan penghubung dari Desa Pandak menuju Desa Cangkring kecamatan Prajekan.
Pembangunan akses penghubung dua desa itu akan dilaksanakan dalam tahun 2020 ini, hal tersebut merupakan upaya Pemerintah melalui Dinas PUPR untuk mempermudah Masyarakat untuk bertransportasi.
Sekretaris Dinas PUPR, Mulyadi mengatakan, melihat kondisi warga yang melewati jalan terjal, sangat memprihatinkan, maka dari hal tersebut, Pemkab melalui Dinas PUPR akan memberi kemudahan dalam bertransportasi.

“Untuk akses jalan dari Desa Pandak menuju Desa Cangkring akan kita anggarkan di tahun 2020 ini, tetapi jembatan tersebut hanya untuk roda dua saja,” ungkap Mulyadi usai menerima Kunjungan Kerja (Kunker) Komisi III Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) di Dam Bluncong, Desa Pandak, Kamis (9/1/2020).
Kendati demikian, jembatan yang akan dibangun hanya untuk akses warga sekitar dengan menggunakan dua roda saja, karena jembatan tersebut bukan merupakan jalan umum dan hanya untuk mempermudah warga sekitar menuju desa seberang.
“Jembatan yang nanti akan dibangun hanya untuk memperpendek rute saja, dan hanya dilewati dua roda saja, karena sebenarnya itu merupakan jalan inspeksi irigasi bukan jalan umum,” paparnya.
Menurut mantan Direktur PDAM ini menyebutkan, jika sebelumnya di atas bendungan Bluncong tersebut sebenarnya ada jembatan penghubung, akan tetapi jembatan tersebut memberikan dampak buruk bagi bendungan, sehingga banyak kayu ataupun sampah besar yang menghambat aliran sungai dan menyebabkan ambrolnya bendungan.
“Salah satu faktor penyebab bendungan itu guling ya dengan adanya jembatan itu, dan banyak material kayu dibawahnya sehingga menghambat jalannya air, nah, dari ini kita akan membangun di bawah aliran air dari Dam,” ujarnya.
Kendati demikian, Dari Dinas PUPR sendiri meminta kepada Masyarakat setempat untuk menjaga lingkungan agar tidak melakukan penambangan pasir.
“Kita harap masyarakat juga tidak mengeruk pasir yang berada di hilir sungai, karena hal tersebut juga menjadi faktor rusaknya Dam bluncong,” tutupnya.(*)