BLITAR, IndonesiaPos – KTT G20 di Bali menjadi satu kekuatan serta menjalin hubungan erat antar negara. Sehingga diharapkan keterpurukan ekonomi selama Covid beberapa waktu lalu kembali bangkit dan pulih.
Adanya KTT G20 di Bali menjadi Satu kebanggaan bahwa Indonesia menjadi tuan rumah penyelenggaraan momen Internasional.
BACA JUGA : Tingkatkan Ketahanan Pangan, Dandim Blitar Panen Raya Jagung Bersama Warga dan Gakpoktan Dilahan Perhutani
Menyikapi KTT G20 di Bali, Ketua Komunitas Seni Jaranan Aryo Budoyo kota Blitar menolak Greenpeace Jatim yang akan berangkat ke Bali karena bisa mengganggu jalanya KTT G20.
“Sudah sepantasnya kita bangga karena Indonesia menjadi dipercaya tuan rumah gelaran KTT G20, dan sudah barang tentu akan bermanfaat bagi masyarakat dan bangsa kita,”ungkap Eping Yulistanto
BACA JUGA : Bawaslu Bondowoso Loloskan Pengurus Partai Jadi Panwascam, Ada Apa?
Eping juga berpesan kepada seluruh masyarakat Jawa Timur khususnya para pecinta seni budaya Jaranan agar ikut mendukung dan menyukseskan agenda internasional KTT G20 di Bali.
“Kita wajib menjaga kondusifitas kemanan wilayah jawa timur, semoga negara kita cepat pulih ekonominya dan sukses melaksanakan KTT G20,” ungkapnya.(Lina)