SURABAYA, IndonesiaPos – Kasus kebakaran gudang bahan bakar minyak (BBM) jenis bio Salar yang terbakar di desa Silolembu Kecamatan Curahdami Bondowoso beberapa waktu waktu lalu, akhirnya ditindaklanjuti lanjuti oleh Polda Jatim.
Kepala Sub Direktorat Penerangan Masyarakat (Kasubdit Penmas) Polda Jatim, AKBP Mohammad Shinwan SIK, membenarkan jika pihak Laboratorium Forensik (Labfor) Polda Jatim telah melakukan pemeriksaan sampel arang yang didapat dari tempat kejadian perkara (TKP).
“Kami pasti menindaklanjuti kasus itu, saat ini Labfor masih melakukan pemeriksaan terhadap arang bekas kebakaran itu,”ujar Shinwan kepada sejumlah wartawan diruang kerjanya. Jum’at, (5/8/2022) siang.
Shinwan mengemukakan, pihaknya akan memberitahukan hasil Labfor itu jika sudah diketahui.
“Kami pasti akan mengumumkan hasilnya. Sabar saja,”ujar Perwira Polisi yang ada dua mawar dipundaknya.
Saat Tim Labfor Polda Jatim masih memeriksa arang abu bekas kebakaran solar itu
“Kami sudah menurunkan Tim labfor Polda Jatim untuk mengambil sampel arang abu di TKP,”imbuhnya.
Diberitakan sebelumnya, gudang yang menjadi penimbunan BBM jenis solar di Desa Silolembu Kecamatan Curahdami Bondowoso ludes dilalap si jago merah.
Setelah kejadian itu, pihak Labfor Polda Jatim turun ke lokasi untuk melakukan olah TKP. Namun, sejak saat itu sampai berita dinaikkan belum ada konfirmasi dari Polres Bondowoso, hingga kemudian Kasubdit Penmas Polda Jatim memberikan informasi.
