JAKARTA, IndonesiaPos
Menteri Koordinasi Politik, Hukum dan Keamanan (Menkopolhukam) Mahfud MD menghadiri acara di Pondok Pesantren Minggir, Kabupaten Sleman, Sabtu (4/11/2023) malam.
Saat hadir dalam acara di Ponpes Minggir, Mahfud nampak mengenakan baju koko berwarna putih dan kopiah hitam. Mahfud juga terlihat mengenakan syal bertuliskan Save Palestine Al-Aqsha yang dikalungankan di lehernya.
Mahfud menyampaikan pemerintah Indonesia mengutuk keras serangan Israel kepada Palestina di Gaza. Sebab, serangan yang dilakukan oleh Israel di Gaza ini sebagai tindakan membabi buta.
“Pemerintah dan rakyat Indonesia mengutuk keras serangan Israel terhadap warga Palestina di Gaza yang membabi buta. Dalam waktu 27 hari saja sudah menewaskan 10 ribu orang. Dimana setiap 10 menit satu anak di bawah umur meninggal dunia,”kata Mahfud, Minggu (5/11/2023) dinihari.
Mahfud menganggap serangan Israel di Gaza sebagai sebuah tindakan yang brutal. Saat ini, sambung Mahfud, dunia internasional sudah mengutuk serangan Israel di Gaza.
“Itu satu tindakan brutal. Dunia internasional harus menindaklanjuti keputusan majelis PBB perserikatan bangsa-bangsa yang telah mengutuk agresi atau serangan oleh Israel terhadap Gaza,” ungkap Mahfud.
“Jadi dunia internasional tidak perlu terlalu banyak berdebat. Sekarang (dunia internasional) supaya segera mengambil tindakan (atas serangan Israel pada Palestina di Gaza),”tegas Mahfud.
Bakal cawapres ini menambahkan sikap Indonesia terhadap Israel sudah jelas sejak awal negara Indonesia didirikan. Sikap ini ditunjukkan dengan tidak akan memiliki hubungan diplomatik dengan Israel hingga bangsa Palestina merdeka.
“Pemerintah Indonesia konsisten seperti dikatakan oleh Presiden pertama RI Ir Soekarno bahwa Indonesia tidak akan punya hubungan diplomasi dengan Israel sebelum Palestina merdeka,” pungkas Mahfud.