JEMBER, IndonesiaPos
Tidak seperti biasanya, ada yang menarik dalam pelaksanaan Maklumat Kapolri di tengah masyarakat.
Tindakan tegas polisi saat membubarkan acara pernikahan di kecamatan Semboro mengecewakan sebagian masyarakat terutama tuan rumah hajatan.
Proses pernikahan yang dilakukan salah seorang warga Semboro awalnya berjalan lancar. Dari cuplikan video yang viral dimasyarakat terlihat sejumlah persiapan telah dilakukan, bahkan para tamu undangan sudah banyak yang hadir. Namun tiba-tiba sejumlah aparat kepolisian dari polsek Semboro yang dipimpin langsung oleh Kapolsek Semboro, Iptu. Faturohman langsung membubarkan acara.
Akibatnya banyak tamu undngan yang hadir langsung meresponnya dengan raut kekecewaan. Meski demikian proses pembubaran kerumunan warga pada saat hajatan tetap dilksanakan sesuai dengan maklumat Kapolri terkait larangan untuk berkumpul dalam rangka menghindari dan memutus pandemi Virus Corona yang mewabah di seluruh dunia termasuk di Indonesia.
Dalam penyampaian kepada masyarakat yang sedang melaksankan hajatan, Kapolsek Semboro meminta maaf terkait proses pembubaran tersebut. ” Saya mohon maaf yang sebesar-besarnya. Saya menjalankan amanat kapolri, “ujarnya.
