<

Menunggu Kinerja Sekda Membangun Birokrasi dan Menata Anggaran

Ketua DPD Jawa Timur, Jamharir

Jaka Jatim : Banyak Bicara Tanpa Bukti Tanda Tak Mampu

BONDOWOSO, IndonesiaPos

Kritik keras Sekda terkait progam pembangunan yang masih terbengkalai pada saat pemerintahan Bupati Amin Salwa serta berbagai pernyataan Sekda yang akan menjadi orang pertama sebagai BPK dan KPK dalam memperbaiki sistem yang dia anggap masih sangat kurang akan menjadi perhatian semua pihak. Upaya Sekda untuk berbuat lebih baik ini hendaknya harus dibuktikan setidaknya pada program pembangunan tahun 2020 mendatang.

Ketua DPD Jaka Jatim, Jamharir mengemukakan bahwa salah satu perbuatan yang paling mudah adalah memarahi dan mengkritik tanpa solusi. Sebab dua perbuatan itu tak perlu sekolah dan tak perlu mengeluarkan biaya.

“Kita apresiasi kritik dan amarah yang selalu dilontarkan sekda di depan publik sebab tentu beliau memiliki niat baik membenahi, namun perlu diketahui bahwa salah satu bukti dan tanda seseorang yang mudah mengkritisi tanpa solusi serta suka marah itu adalah orang yang tak mampu. Nah guna membuktikan itu kita tunggu apakah sekda ini benar benar mampu mengurus birokrasi dan mengatur anggaran sedemikian baiknya sehingga program pembangunan ke depan semakin baik dan melesat atau Bondowoso semakin jatuh miskin dan sombong,”ujarnya.

Menurut Jamharir, salah satu hasil kerja keras pertama Sekda yang perlu diacungi jempol dalam mengurus birokrasi adalah mutasi kemarin dimana dalam satu kecamatan terdapat dua sekretaris kecamatan (Sekcam). Sungguh mutasi tersebut adalah langkah awal menuju Bondowoso melesat.

“Salut untuk sekda yang memiliki etos kerja tinggi dengan hasil cumlaude. Ini langkah yang sangat baik untuk permulaan,” sindir Jamharir.

Dalam sejarah mutasi di Bondowoso baru kali ini ada mutasi yang luar biasa. Padahal pada pemerintahan sebelumnya tak pernah ada mutasi langka itu. “Mudah.mudahan Sekda di berikan hidayah,” harapnya.

Jamharir menambahkan bahwa selama 10 tahun Bupati Amin Said Husni memimpin Bondowoso telah membangun fondasi yang sangat kokoh. Kini tinggal pemerintahan saat ini untuk melanjutkan program pembangunan ke arah yang lebih baik. Perihal ada yang masih belum terbenahi, maka hal ini tentu menjadi tugas bersama.

“Ya kita lihat bagaimana pemerintahan saat ini meneruskan. Termasuk Sekda ini seharusnya ikut serta memberikan solusi yang baik dari persoalan yang ada, bukan menambah keruwetan dengan pernyataan kontroversi di depan publik,” terangnya (lis)

BERITA TERKINI