KUTAI BARAT – IndonesiaPos
Rehab Berat Mess Guru SDN 009 Kampung Muyub Ilir Kontraktornya CV.Nurfadhina Berkah Abadi yang Lokasi kerjanya terletak di Gabung Kecamatan Tering Kabupaten Kutai Barat Kalimantan Timur, akhirnya terbengkalai.
Padahal, Paket Proyek PL Rumah Dinas Guru dari Dinas Pendidikan Kutai Barat Nomor Kontrak, 027.2/12007/UM-PPD/DPK-II/XI/2024 Nilainya mencapai Rp.185.511.000.-
Hal itu disampaikan Kepala Tukang kepada media ini sepulangnya dari lokasi tempat kerjanya di Gabung sekitar,Senin lalu.
“Kemudian sebagai penanggung jawab lapangan, Gunardi alias Gun melarikan diri meninggalkan proyek dengan tidak bertanggungjawab, baik terhadap para pekerja para Tukang kayu dan Pembantunya 4 orang tidak dibayar sama sekali,”katanya.
Selain itu material penunjang Proyek seperti Kayu dan lainnya tidak dibayar juga. Diperkirakan matetial kayu Rp15 juta, Upah tukang Rp15 juta, bon di toko adalah mencapai Rp5 jutaan.
“Total yang tidak dibayar mencapai kurang lebih nRp50 jutaan sudah termasuk pijaman pribadi Gun kepada beberapa orang Kubar yang belum dibayar. Bahkan, uang pribadi pak de tukang 4 jutaan dimakan juga,”kata kepala tukang Pak De
Namun, diperoleh informasi yang beredar bahwa Paket proyek yang diurus oleh Gun di Kutai Barat, seperti di Kecamatan Bentian Besar berupa proyek Smenisasi sepanjang 1200 meter di Kp.Suakong Kecamatan Bentian Besar, diduga kuat juga macet tidak berjalan alias,Mangkrak,
Pantauan media ini masyarakat meminta pihak Kejaksaan untuk segera menyelidiki kebenaran informasi tersebut, apa benar informasi yang beredar tersebut.
Sementara itu Kadis Pendidikan dan Kadis PUPR, Kubar tidak dapat dihubungi dikarenakan terkait adanya proyek yang ditinggal kabur oleh kontraktor. Diperoleh kabar jika kedua Kadis tersebut sedang sibuk menjelang Hari Natal 2024 dan Tahun baru 1 Januari 2025,” (daniel)
Baru Seumur Jagung, Pekerjaan Jalan CV Coklat di Desa Klekean Hancur, Dikomplain Warga