JAKARTA, IndonesiaPos – Politik yang juga pegiat sosial media, Yuari Prayanto atau Mazdjo Pray menyatakan kombinasi pasangan Ganjar Pranowo dan Erick Thohir, seperti duet pemimpin pertama Indonesia yakni Soekarno – Hatta.
Selain itu, keduanya pasangan idaman kaum milenial. Disamping itu, kombinasi tersebut merupakan gabungan pemimpin yang berasal dari pulau Jawa dan Sumatera.
Seperti diketahui, Ganjar Pranowo merupakan gubernur di tanah kelahirannya yakni Jawa Tengah selama dua periode. Sedangkan Erick Thohir adalah penerima amanah Presiden Jokowi sebagai Menteri BUMN yang merupakan putra kelahiran pulau Sumatera.
“Menarik untuk dipertimbangkan adalah dua sosok ini dari Jawa dan Sumatera, kombinasi yang pas seperti zaman Soekarno dan Hatta,” terang Mazdjo Pray dalam keterangan tertulisnya, Sabtu, (31/12/2022).
Ia menjelaskan kepemimpinan Ganjar Pranowo dan Erick Thohir pun tak ubahnya seperti Soekarno-Hatta. Di mana, Mazdjo Pray meyakini duet kepala daerah dan menteri tersebut dapat membawa berbagai pembaharuan di pemerintahan Indonesia selanjutnya.
Terbukti keduanya memiliki segudang prestasi melalui berbagai pembaharuan yang dilakukan. Seperti halnya Ganjar Pranowo yang sukses melakukan dobrakan dalam hal reformasi birokrasi.
Dobrakan yang dilakukan Ganjar Pranowo di lingkungan provinsi Jateng berhasil menyederhanakan pelayanan kepada masyarakat.
Semantara itu, Erick Thohir berhasil melakukan transformasi Kementerian BUMN. Di mana banyak penyederhanaan yang dilakukan dalam hal manajemen hingga jumlah perusahaan sehingga membawa keuntungan bagi masyarakat serta negara.
BACA JUGA :
Sepanjang Tahun 2022, KPK OTT 8 Kepala Daerah
Rumah Reot Milik Janda Renta di Madiun, Diterjang Hujan Ringan
Serap Aspirasi, Sonny Sosialisasikan Peran BUMN Pada Tokoh Masyarakat dan Pemuda Di…
Kades Sulek Kelola Lahan 5,600 Milik Warganya Tak Ada Kompensasi Digugat ke…
Pemeran Lukisan Karya Koper di Aula Disparpora Bondowoso Dikunjungi Wisatawan Asing
Salah satu di antaranya adalah peningkatan laba Kementerian BUMN dari Rp 13 triliun menjadi Rp 124,7 triliun di tahun 2021.
Bahkan di kuartal III 2022, Kementerian BUMN di bawah kepemimpinan Erick Thohir telah membukukan laba sebesar Rp 155 triliun. Menurut Mazdjo Pray hal ini belum tentu bisa dilakukan oleh para menteri – menteri BUMN terdahulu.
Sementara itu, Ketua Umum SatuHati, Masyanto, mendukung jika Ganjar Pranowo dipasangkan dengan Erick Thohir. Karena keduanya tokoh-tokoh yang mampu meneruskan kepeminpinan Presiden Joko Widodo.
“Saya sangat mendukung, kalau Pak Ganjar dipangkan dengan Pak Erick, karena kedua tokoh ini elektabiltasnya sudah tidak diragukan lagi, mereka tipe pemimpin yang mau bekerja, bukan hanya duduk santai di belakang kursi,”tegasnya.
Mantan relawan Jokowi ini berharap, PDI Perjuangan dapat merekom keduanya menjadi calon Presiden dan Calon Wakil Presiden tahun 2024, yang akan melanjutkan program-program dari Presiden Jokowi.
“Ini harapan kita semua, karena kedua tokoh ini paling dekat dengan semua kalangan, dari rakyat kecil hingga kaum milelnial. Mudah-mudahan elit PDI Perjuangan mendengar aspirasi ini,”imbuhnya.