KEDIRI IndonesiaPos – Pembangunan infrastruktur jalan di wilayah Kabupaten Kediri terus digenjot hingga ke tingkat Desa. Salah satunya seperti yang dilakukan di Desa Kraton Kecamatan Mojo, membangun Jalan rabat usaha tani di Dusun Talang, yang sebelumnya kondisinya rusak parah.
Pemerintahan desa (Pemdes) Kraton memanfaatkan dana desa (DD). Untuk membangun ruas jalan usaha tani . Sebab, jalan tersebut merupakan akses perekonomian dan pertanian warga sekitar.
Salah satu warga desa Kraton Siti Ulfah menyambut baik pembangunan jalan tersebut. Menurut dia, selama ini warga harus melewati jalan rusak dan susah untuk menjual hasil panen, sering kali menjadi faktor penghambat.
Namun, dengan dibangunnya jalan ini, warga tak perlu bersusah payah tidak butuh waktu lama untuk menjual hasil tani.
“Tentu saja kami sangat gembira jalan ini dibangun oleh Pemdes Kraton, Ini merupakan bentuk perhatian bagi para petani karena jalan ini sangat penting dan sudah lama rusak,” ungkap dia. Rabu 11/05/2022.
Ia berharap, dengan dibangunnya jalan usaha tani ini, akses perekonomian masyarakat desa semakin mudah dan bisa membawa kemajuan perekonomian desa.
Kepala desa Kraton Tauchid membenarkan, selama ini akses jalan yang rusak, itu menjadi kendala dan turut andil terhadap tingginya biaya produksi pertanian.
Kebutuhan akses jalan ini memanfaatkan DD tahun 2022. Tujuannya yakni ketersediaan infrastruktur jalan terutama membuka jalan usaha tani yang menjadi prioritas utama.
“Sebagian besar menggantungkan hidupnya di sektor pertanian, sehingga kebutuhan akses jalan usaha tani menjadi perioritas,” jelas Tauchid diruang kerjanya.
Terkait rencana pembangunan infrastruktur jalan ini, menurut Tauchid merupakan rencana yang sudah lama. Namun baru saat ini bisa terealisasi, karena kemarin dampak pandemi covid 19.
“Jalan tersebut dibangun sepanjang 300 meter dengan lebar 2,5 meter. Untuk pembangunan jalan ini setidaknya membutuhkan anggaran sekitar Rp 120 juta dari alokasi DD 2022. Mudah-mudahan jalan ini dapat meningkatkan dan membangkitkan perekonomian masyarakat,”imbuhnya. (Yudiono)
