BANGKALAN, IndonesiaPos
Pemerintah Kabupaten Bangkalan melakukan langkah antisipasi dengan menjadikan asrama Kampus Universitas Trunojoyo Madura (UTM) di Desa Telang, Kecamatan Kamal menjadi tempat isolasi pasien covid-19, lantaran banyak warga yang terkonfirmasi positif.
Waka Polda Jatim, Brigjen Pol Slamet Hadi Supraptoyo ketika melakukan peninjauan asrama Kampus UTM mengatakan, tempat Isolasi di asrama Universitas Trunojoyo dapat menampung sebanyak 336 orang, yang di khususkan bagi masyarakat Bangkalan, yang terpapar Covid-19.
“Dengan rincian Flat Asrama berjumlah 2 Flat, yang mana masing-masing Flat memiliki 42 kamar dengan kapasitas maksimal 4 orang perkamar,”katannya. Selasa (15/6/2021)
BACA JUGA :
4.836 Pasien Positif Covid-19 Jalani Perawatan di Wisma Atlet
Sementara itu, Humas Kampus Universitas Trunojoyo Madura (UTM) Taufikurrahman mengatakan, rencana asrama kampus untuk dijadikan tempat isolasi pasien covid-19 atas pengajuan dari pemerintah kabupaten sebagai langkah antisipasi adanya lonjakan pasien yang ber status Orang Tanpa Gejala (OTG) tidak tertampung di tempat isolasi yang sudah di sediakan pemerintah kabupaten.
“Karena ini faslitas Negara dan untuk kepentingan masyarakat Madura kita terima dengan catatan tidak sampai menganggu ketenangan civitas akadimika dalam ber aktifitas se hari-hari,”ungkapnya.
Menurutnya,asrama Kampus sudah dilakukan survie oleh pemeritnah kabupaten bersama pemerintah propinsi Jawa Timur yang di pimpin langsung oleh Waka Polda dan BPBD.
“Saat ini masih proses asesmen dan direncanakan jalannya menuju asrama terpisah dengan civitas akademika, jadi tidak akan mengganggu terhadap aktifitas akadimika dikampus,”katanya.
Sementara itu, pihak Mahasiswa Universitas Trunojoyo Madura (UTM) menyambut baik atas rencana asrama kampus akan dijadikan tempat isolasi pasien covid-19, sebagai bentuk kepedulian kampus UTM dalam penanganan covid-19 di Bangkalan. (*)
