BLITAR, IndonesiaPos
Pemerintah Kabupaten Blitar melaunching bantuan Jaring Pengaman Sosial (JPS) Provinsi Jawa Timur Tahap III tahun 2020 di Kabupaten Blitar, Kamis (15/10/2020).
Dengan pengawalan mobil patroli kepolisian, sejumlah armada pengangkut bantuan diberangkatkan dari Kantor Bupati Blitar, Jl. Kusuma Bangsa No. 60 Kanigoro dan diserahkan ke 22 kecamatan penerima manfaat.
Launching bantuan JPS dari Provinsi Jawa Timur tahap III tersebut ditandai dengan pengibaran bendera start oleh Pjs Bupati Blitar Drs. Budi Santosa didampingi Sekretaris Daerah Kabupaten Blitar Totok Subihandono, sejumlah asisten, kepala bagian dan kepala OPD Pemkab Blitar.
Dalam kesempatan itu, para relawan yang bekerja tanpa lelah melakukan packing bantuan itu juga turut menyaksikan pemberangkatan armada pengangkut bantuan dari Provinsi Jawa Timur.
Pjs Bupati Blitar Drs. Budi Santosa mengatakan, covid-19 tidak hanya berdampak pada sisi kesehatan, bahkan juga berpengaruh pada sektor perekonomian diberbagai negara termasuk Indonesia.
“Ekonomi global dipastikan lambat, menyusul penetapan dari WHO yang menyebutkan wabah corona sebagai pandemi,”katanya.
Dijelaskannya, di Indonesia pemerintah mencoba melakukan berbagai upaya untuk menekan dampak corona terhadap industri maupun perekenomian di Indonesia, beberapa stimulus ekonomi ditunjukkan pemerintah, mulai dari pusat, provinsi maupun daerah.
“Beberapa program tersebut antara lain, dari pemerintah pusat berupa bantuan sosial tunai (BST) dan juga bantuan pangan non tunai (BPNT) serta bantuan sosial beras bagi KPM PKH,” terangnya.
Sedangkan dari pemerintah provinsi, lanjut Drs. Budi Santosa mengungkapkan, telah meluncurkan program jaring pengaman sosial (JPS) dan suplemen BPNT.
“Alhamdulillah, di Kabupaten Blitar telah memasuki distribusi tahap III. Disamping itu Pemkab Blitar juga telah memberikan bantuan sosial daerah sebanyak 173.954 paket bantuan,” ungkapnya.
Pada program JPS tahap III ini, sambungnya, akan disalurkan 20 ribu paket bantuan berupa beras, telor, minyak goreng dan produk UMKM Kabupaten Blitar, senilai Rp. 200.000 perpaket.
“Semoga bantuan dari Gubernur Jatim ini, dapat bermanfaat bagi warga masyarakat Kabupaten Blitar yang terdampak covid-19,”pungkasnya. (Lina)