SAMPANG,IndonesiaPos
Akibat curah hujan yang tinggi dan kerusakan pada mesin pompa air hingga membuat genangan air dan membanjiri Kota Bahari Kabupaten Sampang, kini sudah perbaiki dan diganti oleh pihak Pemprov Jatim, Rabu (16/12/2020 ).
Sebanyak 5 alat pompa penyedot air di sejumlah titik rawan banjir di Kabupaten Sampang kini sudah kembali berfungsi secara optimal, setelah mendapat tambahan komponen alat dari pemerintah Pemprov Jatim beberapa waktu lalu.
2 pompa penyedot banjir tidak berfungsi di sebabkan karena Overhead dan kabel Power yang hilang di gondol maling yang berada di Desa Panggung Kecamatan Kota, Kabupaten Sampang.
Baca Juga : Emil Dardak Kecewa, PUPR Jatim Tak Mengetahui Dua Mesin Pompa Pintu Air di Sampang Rusak
Pihak pemprov Jatim , setelah melakukan pengecekan di lokasi dimana alat pompa air itu tak berfungsi, sehingga pihak pengelola langsung mengirim 2 buah alat mesin Genset untuk mengatasi mesin yang rusak tersebut.
Hal tersebut disampaikan, Anang Djunaedi Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sampang, pengiriman dua alat mesin genset tersebut tiba di Sampang setelah ada peninjauan langsung dari pengelola yakni Wagub Jatim, Emil Dardak. Kamis, (10/12/2020) kemarin.
“Kini bantuan dua Genset itu langsung dipasang di instalasi, dan saat ini sudah berfungsi. Kemarin sudah melakukan uji coba dan hasilnya, kedua Genset menyala dengan baik,” kata Anang Djoenaidi.
Baca Juga : Banjir Genangi Kota Sampang Hingga Lutut Orang Dewasa
Pihaknya berjanji akan mengoptimalkan semua pompa banjir yang ada dan mulai berfungsi kembali untuk mengatasi bencana banjir yang terus mengancam karena intensitas curah hujan yang tinggi di lokasi hulu dan hilir.
“Meski Kota Bahari Sampang masih tergenangi air, namun lima alat mesin pompa air ini akan mengurangi luapan banjir,”pungkas Kepala BPBD Sampang. ( Heny ).